Salin Artikel

Tegur Orang karena Main Layangan di Kebun, Pria Ini Dibacok

Peristiwa tersebut terjadi di kebun sayur milik Mashinun di Jalan Dharma Putra Siantan, Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu (9/9/2017).

Kepala Polsek Pontianak Utara, AKP Ridho Hidayat mengatakan, Jetiman membacok korban karena marah lantaran sebelumnya Mashinun memarahi anaknya saat berada di kebun.

"Punggung korban dibacok sebanyak satu kali di bagian kiri menggunakan parang pada saat korban sedang bekerja di kebun," ujar Ridho, Sabtu malam.

Berdasarkan pengakuan Mashinun, sebelum kejadian, ia sempat menegur dua orang anak Jetiman yang berusia sekitar 25 tahun karena menginjak tanaman di kebunnya.

Kedua anak pelaku pembacokan tersebut menginjak bedeng yang baru ditanami sayur, sehingga kemudian Mashinun menegurnya.

"Bedeng sepanjang 20 meter sengaja diinjak-injak waktu mereka main layangan. Saya sempat tegur dan dorong salah satu dari mereka, tetapi kemudian mereka pulang dan mengadu ke bapaknya," ujar Mashinun, saat ditemui di rumah sakit tempat ia menjalani perawatan.

Dia menambahkan, saat itu Jetiman datang bertiga bersama anak-anaknya dengan membawa parang. Mashinun mengaku sudah meminta maaf kepada anak Jetiman, namun tidak digubris.

"Saya sudah minta maaf sama anaknya, sampai saya berlutut minta maaf, tapi malah dibacok pakai parang yang dibawa," ujar Mashinun.

Mengetahui Mashinun dibacok, pihak keluarga kemudian melaporkan peristiwa tersebut kepada Polsek Pontianak Utara. Mashinun pun kemudian langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.

Atas peristiwa tersebut, korban mendapat 18 jahitan di bagian punggung sebelah kirinya.

https://regional.kompas.com/read/2017/09/10/06564651/tegur-orang-karena-main-layangan-di-kebun-pria-ini-dibacok

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke