Kecelakaan Maut di Poros Bandara Hasanuddin, Satu Orang Tewas

Kapolsek Bandara Iptu Ahmad mengatakan, kecelakaan lalu lintas melibatkan kendaraan taksi bernomor polisi DD 1581 OL yang dikemudian Ilyas Sijaya (40) dengan sebuah motor Honda Astrea DD 6387 UR dikemudikan oleh Harianto (49).

Saat kejadian, Harianto yang bekerja sebagai tukang ojek sedang dalam perjalanan mengantar penumpangnya, Dode, ke arah Bandara Sultan Hasanuddin.

"Kecelakaan berawal saat Harianto membonceng Dode dari Bumi Permata Sudiang menuju ke Bandara. Saat melaju di lokasi kejadian, tiba-tiba korban ditabrak dari arah belakang oleh supir taksi ini," kata Ahmad.

Tabrakan tersebut mengakibatkan kedua pengendara motor terpental dan terbentur ke aspal jalan dan menyebabkan keduanya mengalami luka serius di bagian kepala.

Tak lama kemudian, personel Polsek Bandara tiba di lokasi dan mengarahkan Ilyas ke Mapolsek.

"Sementara kedua korban dilarikan ke ke Rumah Sakit TNI AU Doktor Dody Sarjoto untuk dilakukan penanganan medis," katanya.

Setelah mendapat perawatan tim medis, korban Dode meninggal karena mengalami luka parah di bagian tubuhnya, sedangkan Harianto kritis. Pihak keluarga telah menjemput mayat korban di Rumah Sakit TNI AU Doktor Dody Sarjoto

"Berdasarkan keterangan dari supir taksi, kecepatan mobilnya saat menabrak korban sekitar 80 kilometer per jam," ujarnya.

Kecelakaan tersebut sementara diproses oleh pihak Lakalantas Polres Maros dan Polsek Kawasan Bandara.

Berita ini telah tayang di Tribun Makassar, Kamis (31/8/2017), dengan judul: Kecelakaan Maut di Poros Bandara Hasanuddin, 1 Tewas