Salin Artikel

Pasca-penangkapan 93 WNA China, Polisi Jangan Sungkan ke Rumah Besar

Ke-93 warga asing tersebut ditangkap dalam kasus kejahatan cyber di Perumahan Graha Family di Surabaya.

"Kasus kemarin menjadi pembelajaran Polda Jatim dan jajaran. Kapolsek dan Bhabinkamtibmas jangan lagi sungkan mengetok rumah besar yang dicurigai," ujar Machfud di sela-sela peresmian Madiun Command Center di Mapolres Madiun, Rabu ( 2/8/2017).

Menurut Machfud, Kapolsek dan Babinkamtibmas harus peka bila menjumpai kontrakan rumah yang dihuni banyak orang.

"Kapolsek dan Babinkamtibmas harus peka kalau ada orang kontrak isinya 20 orang. Maka Kapolsek harus pandai menyikapi persoalan ini," ungkap Machfud.

Machfud menambahkan, anggota juga diminta untuk tidak minder meski berhadapan dengan warga yang tinggal di perumahan elit sekalipun. Apalagi bila di perumahan elit itu ditemukan aktivitas yang mencurigakan.

Mengenai WNA Tiongkok dan Taiwan yang ditangkap, Machfud mengatakan sudah dipulangkan ke negaranya. Bisa jadi, WNA yang terlibat kasus cyber crime itu akan mendapatkan hukuman berat di negaranya.

https://regional.kompas.com/read/2017/08/03/08540451/pasca-penangkapan-93-wna-china-polisi-jangan-sungkan-ke-rumah-besar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke