Salin Artikel

Bawaslu: Politik Uang dan Judi Pilkada Marak di Pantai Selatan Jawa Timur

Hasil pemetaan mencatat, wilayah pantai selatan Jawa Timur disebut sebagai daerah paling rawan terjadi praktik politik uang dan juga judi pilkada.

Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Timur, Sufianto, mengatakan bahwa di wilayah tersebut, banyak bergentayangan aktor-aktor politik uang yang menjadikan pilkada sebagai sarana berjudi.

"Saya sudah memetakan bahkan mengidentifikasi masing-masing aktornya," kata Sufianto, saat menerima kunjungan anggota komisi II DPR, Sabtu (15/7/2017) malam.

Hasil pemetaan Bawaslu Jatim, dari 38 kabupaten dan kota di Jatim aktor politik uang paling banyak tersebar di kawasan pantai selatan sepanjang Malang, Blitar, Tulungagung, Trenggalek, hingga Pacitan.

Aksi para aktor politik uang tersebut, kata Sufianto, tidak bisa dibiarkan karena menjadikan momentum pilkada menjadi tidak berarti.

Momentum demokrasi hanya dijadikan ajang berjudi dan mencari keuntungan finansial. "Kami bersama panwas kabupaten dan kota terus melakukan pendekatan maksimal untuk meminimalisir aksi para aktor tersebut," ujarnya.

Dalam kunjungannya, anggota Komisi II DPR yang diwakili Zainudin Amali dari Fraksi Partai Golkar dan Fandi Utomo dari Fraksi Partai Demokrat, memantau perkembangan seleksi anggota Bawaslu di 38 kabupaten dan kota di Jatim dan memastikan administrasi pilkada serentak 2018 berjalan lancar.

https://regional.kompas.com/read/2017/07/16/17503481/bawaslu--politik-uang-dan-judi-pilkada-marak-di-pantai-selatan-jawa-timur

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke