Salin Artikel

Terduga Teroris Buah Batu Pernah Mencoba Ledakkan Bom 1,5 Kg di Restoran

Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, ketiga terduga teroris tersebut diketahui sel baru jaringan teroris Jamaah Ansharut Daulah (JAD). 

"Mereka ini sel-sel baru JAD. Mereka belajar membuat bom dari internet," kata Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Yusri Yunus seusai penggeledahan rumah kontrakan Ade Arif Suryana ?di Perumahan Cibolerang Blok C 49 RT 04 RW 04,  Kelurahan Margahayu Utara Kecamatan Babakanciparay, Kota Bandung, Rabu (12/7/2017). 

Lebih lanjut Yusri menambahkan, para terduga teroris tersebut pernah membuat bom seberat 1,5 kilogram dan mencoba untuk diledakkan di salah satu restoran di daerah Astana Anyar, Kota Bandung. 

"Pada bulan Mei 2017 lalu mereka akan meledakan satu restoranan di Astana Anyar. Alhamdulillah bom tersebut tidak meledak. 1,5 kilogram itu bisa meruntuhkan gedung," ujar Yusri.

Kemudian, para terduga teroris kembali membuat bom panci seberat 90 miligram tiga hari sebelum ledakan Sabtu lalu.

"Gagal juga kemudian bomnya mereka buang di sungai depan kontrakan Agus," tuturnya. 

Yusri menjelaskan, seluruh bom dirakit oleh ketiga terduga teroris di rumah kontrakan Agus Wiguna di Sekejati, Buah Batu, Kota Bandung. 

Adapun peran dari Ade Arif Suryana yang ditangkap pada Selasa (11/7/2017) malam kemarin adalah orang yang merencanakan peledakan serta turut membuat bom panci dengan kedua terduga teroris lainnya.

https://regional.kompas.com/read/2017/07/12/19523031/terduga-teroris-buah-batu-pernah-mencoba-ledakkan-bom-1-5-kg-di-restoran

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke