Ganjar: Jalur Semarang-Kaliwungu Bisa Digunakan Saat Lebaran

SEMARANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo optimistis jalan tol di wilayahnya bisa digunakan untuk mudik Lebaran 2017. Hal tersebut disampaikannya seusai megecek pembangunan jalan Tol Semarang-Batang, di sektor 5 Kaliwungu-Krapyak.

Ganjar mengecek dan berhenti di titik awal di Kelurahan Gondoriyo, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Selasa (16/5/2017). Di lokasi awal, gubernur mendapat penjelasan perkembangan pembangunan jalan tol dari kontraktor pelaksana PT Jasa Marga dan PT Waskita Karya.

Sejumlah permasalahan juga dilaporkan dalam pertemuan itu. Dari titik pertama, Ganjar yang menaiki mobil Toyota Hiace menelusuri jalan tol di titik Kelurahan Gondoriyo sampai Kaliwungu (Kendal) sepanjang 7 kilometer.

(Baca juga: Begini Perkembangan Pembangunan Tol Semarang-Kaliwungu)

Beberapa jalan di sektor tersebut telah dibangun lantai kerja setebal 10 meter, sebagian lainnya masih berupa jalan pengerasan. Jalur ini pun bisa digunakan secara fungsional pada mudik mendatang. 

"Tim ini ada skema optimisnya, yaitu dari Grinsing (Batang) ke Kaliwungu lewat Pantura. Lalu masuk dari Kaliwungu sampai Ngaliyan masuk sini. Mudah-mudahan sudah bisa dilewati," ujar Ganjar, Selasa (16/5/2017).

Ganjar meminta kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk mempercepat proses pembebasan lahan. Jika lahan sudah bebas, maka pembangunan lebih cepat selesai.

"Lahan sedang dikejar BPN semoga bisa lebih lancar. Progress pembebasan tanah (lahan) sudah 90 persen lebih. Pembayaran juga terus menerus dilakukan," ucap dia.

(Baca juga: Warga Terdampak Jalan Tol Semarang-Batang Marah atas Putusan MA)

Sementara itu, pimpinan proyek PT Jasa Marga Semarang-Batang Eko Benny menjelaskan sebagian jalur di sektor 5 Krapyak-Kaliwungu sudah dibangun lantai kerja secara permanen. Jika waktu tidak memungkinkan, kontraktor akan membangun lantai kerja secara fungsional.

"Lantai permanen sudah tembus 1 km. Yang belum arah menuju ke Kaliwungu. Lean concrette ketebalannya 10 cm," imbuh Benny.