BONE, KOMPAS.com - Dua pemuda di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan terlibat duel menggunakan senjata tajam. Akibat dari peristiwa Ahmad alias Aco (25) tewas, sedangkan lawannya, LA (21) terluka.
Peristiwa terjadi pada pukul 22.00 Wita. Kamis, (17/2/2017) di depan salah satu rumah makan cepat saji di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Watampone, Kecamatan Taneteriattang.
Polisi menangkap LA, tak lama setelah kejadian.
"Berdasarkan keterangan tersangka, motifnya adalah dendam. Tersangka pernah mengeroyok korban dan akhirnya terjadi duel menggunakan senjata tajam," kata AKP Hardjoko, Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Bone yang dikonfirmasi Jumat, (17/2/2017).
Dari rekaman CCTV dari salah satu gedung di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) terlihat LA terlebih dahulu berada di lokasi kemudian korban Aco datang. Mereka terlibat adu mulut hingga akhirnya keduanya terlibat perkelahian menggunakan senjata tajam.
"Sempat ada yang lerai tapi tidak ada yang mau mengalah akhirnya begini ada yang meninggal," kata Kifli salah seorang warga setempat.
Akibat dari peristiwa ini Aco tewas di tempat mengalami luka tusuk pada dada kiri, perut, dan punggung. Sementara LA langsung kabur meninggalkan lokasi.
Sejumlah warga mengevakuasi jasad Aco ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Tenriawaru untuk diotopsi dan selanjutnya dibawa ke rumah duka di Jalan Lapatau, Kelurahan Mannurunge, Kecamatan Taneteriattang untuk disemayamkan.
Aparat kepolisian yang melakukan penyelidikan, membekuk LA pada pukul 00.15 Wita Jumat, (17/2/2017).
LA langsung dievakuasi ke rumah sakit Bhayangkara lantaran mengalami luka terbuka pada bagian kepala. Selanjutnya pelaku dibawa ke Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Bone.