Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perahu TKI Tenggelam di Malaysia, Motoris Menyerahkan Diri

Kompas.com - 11/02/2017, 07:17 WIB
Sukoco

Penulis

NUNUKAN,KOMPAS.com – Ardinsyah Bin Abbas Alis, motoris perahu yang tengelam di perairan Batu Payung Tawau Malaysia dilaporkan menyerahkan diri kepada Tentara Dilaut Raja Malaysia TDRM pada Jumat sore sekitar pukul 15:30 Wita. Ardinsyah yang selamat dari peristiwa itu sempat melarikan diri.

Kasie Operasi Basarnas Balikpapan Octavianto mengatakan, informasi motoris menyerahkan diri didapat dari koordinasi dengan tim SAR dari Negara Malaysia maupun dengan Konsulat RI di Tawau Malaysia.

“Informasi dihimpun dari Posko Ops SAR, Posko Komando Basarnas di Balikpapan, Konsulat Jenderal RI di Tawau Malaysia, RSU Nunukan, dan Tawau Hospital," ujarnya Jumat (10/2/2017).

Sementara korban lain atas nama Mansur Umar (25) warga Negara Malaysia yang ikut sebagai penumpang juga telah melaporkan diri di ke Posko Crisis Center IPD Tawau dalam kondisi selamat Jumat (10/2/2017).

Dengan adanya laporan 2 korban perahu tanggelam di perairan Batu Payung Malaysia tersebut berarti sudah ada 13 korban yang diketahui keberadaannya. “Jadi kemungkiman tersisa 2 korban lagi yang masih belum ditemukan,” ucap Octavianto.

Berikut adalah nama-nama korban perahu tenggelam di perairan Batu Payung Malaysia yang berhasil ditemukan tim Sar dari Negara Malaysia. 4 korban selamat masing masing bernama Budiaman Bin Muslimin (25). Hasmidah Binti Masaniaga (24), Mansur Umar (25), Ardinsyah Bin Abbas Alis Jumat.

Sementara korban yang ditemukan meninggal masing masing bernama Azlan Bin Moja, Amiruddin Bedurre (57) dan Nurhafizah (2).

Sementara 6 korban yang ditemukan oleh tim SAR Basarnas Nunukan masing-masing bernama Muhammad Nasir bin Salasa alias Aco Labuan (53) warga Jl Pangkalan Posal/haji Muhtar Nunukan Timur, Hadra Hadda (40), serta ketiga anaknya masing masing Muhammad Fais (5), Muhammad Zaki (6) serta Muhammad Hasraf yang baru berusia 9 bulan, serta satu jenazah wanita yang belum diketahui identitasnya saat ini kini masih berada di kamar jenazah RSUD Nunukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com