Seorang Remaja Tewas Saat Tolong Ayah yang Tersetrum di Atap Masjid

JENEPONTO, KOMPAS.com - Aril (12) tewas saat berupaya menyelamatkan nyawa ayahnya, Sahabuddin (45), yang tersetrum listrik di atap Masjid Al Ikhlas BTN Mappatunru, Kelurahan Empoang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Selasa (31/1/2017).

Sebelumnya, keduanya sedang memperbaiki atap masjid. Kemudian, sang ayah tersetrum listrik. Korban berniat menolong bapaknya dan langsung melompat. Dia pun turut tersengat dan terjatuh dari atap masjid.

"Dia bantu bapaknya perbaiki atapnya ini masjid tapi bapaknya tersengat listrik dia langsung lompat tolong bapaknya akhirnya kena juga dan terlempar," kata Harianto Tumpu, kerabat korban.

Sahabuddin mampu menyelamatkan diri setelah memindahkan kakinya dari atas seng yang teraliri arus listrik. Orangtua korban kemudian bergegas menolong anaknya yang tengah tergeletak di dekat kamar mandi dan langsung mengevakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lanto Daeng Pasewang. Namun nyawa pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 5 Sapanang itu tak terselamatkan.

"Dia lihat saya tersengat listrik dan langsung melompat bantu saya tapi malah nyawanya kasihan yang melayang," tutur Sahabuddin.

Jenazah korban selanjutnya dibawa ke rumah duka Dusun Sapanang, Desa Sapanang, Kecamatan Binamu untuk disemayamkan dan disambut histeris pihak keluarga. Aparat kepolisian yang menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) tidak menemukan adanya unsur kesengajaan dalam peristiwa ini.

"Hasil penyelidikan sementara peristiwa ini murni kecelakaan kerja," kata AKP Abdul Rahim, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Binamu.