MALANG, KOMPAS.com - Jajaran Polres Batu, Jawa Timur menerima ancaman teror dari seseorang yang tidak dikenal melalui sambungan telepon, Sabtu (14/1/2017). Ancaman itu disampaikan kepada salah seorang polisi yang sedang piket.
"Singkat saja saya jelaskan bahwa tadi sekitar pukul 12.59 WIB kami menerima telepon dari seseorang yang sedang kami selidiki," kata Kapolres Batu AKBP Leonardus Simarmata di Gereja Katolik Paroki Gembala Baik Kota Batu.
Akibat ancaman teror tersebut, polisi melakukan penyisiran dan memperketat penjagaan terhadap semua gereja yang ada di Kota Batu. Sebab, ancaman itu ditujukan kepada salah satu gereja di Kota Batu. Tanpa menyebut nama gereja yang dituju.
"Salah satu gereja, jadi tidak menuju ke satu gereja," jelasnya.
Pantauan Kompas.com, satu unit satuan Brimob dikerahkan untuk melakukan penyisiran dan pengamanan seluruh gereja di Kota Batu. Selain itu, unit K-9 juga dikerahkan.
Pada Senin (14/11/2016) lalu, ancaman serupa juga terjadi di Kota Batu. Ancaman melalui telepon itu dilakukan oleh seseroang yang bersuara perempuan ke Gereja Katolik Paroki Gembala Baik di Jalan Ridwan 16, Kota Batu.