GUNUNGKIDUL, KOMPAS.com - Jenazah perempuan tanpa identitas di Kawasan Taman Hutan Rakyat, Gading, Playen, Gunungkidul, Kamis (23/06/2016), diperkirakan meninggal 3 jam sebelum ditemukan.
Kasatreskrim Polres Gunungkidul, Mustijat Priyambodo mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih menyelidiki identitas perempuan tersebut.
"Masih kita selidiki dan dalami termasuk mencari identitasnya," ujar Kasatreskrim Polres Gunungkidul, AKP Mustijad Priyambodo saat dihubungi, Jumat (24/6/2016).
Mustijad menjelaskan, berdasarkan pengamatan di TKP, terdapat luka bakar di tubuh korban, yakni lengan kiri dan telinga kiri. Selain itu, lanjut dia, di leher juga terlihat adanya luka diduga bekas jeratan.
"Ada bekas jeratan. Terlihat ada dua bekas di leher," katanya.
Namun demikian, kata Mustajid, untuk memastikan apakah luka di leher adalah bekas jeratan, pihaknya masih menunggu hasil otopsi tim dokter RSUP Dr Sardjito Yogyakarta, termasuk penyebab kematiannya.
"Dari keterangan dokter, meninggal 3 jam sebelum ditemukan. Kita juga sudah memeriksa beberapa saksi-saksi mulai dari petugas hutan sampai warga," pungkasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, mayat perempuan dengan kondisi sebagian tubuh terbakar ditemukan di kawasan Taman Hutan Rakyat, Gading, Playen, Gunungkidul, Kamis (23/06/2016) petang.
Mayat perempuan tanpa identitas yang diduga korban pembunuhan ini tertutup mantel berwarna pink.
Baca juga: Mayat Wanita Tertutup Mantel Pink Ditemukan di Hutan Gunungkidul
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.