Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan di Sukabumi Ambles, Akses Transportasi Antar-desa Terputus

Kompas.com - 17/05/2016, 18:09 WIB
Budiyanto

Penulis

SUKABUMI, KOMPAS.com — Bencana tanah longsor kembali terjadi di wilayah Kecamatan Caringin, Sukabumi, Jawa Barat. Kali ini, jalan penghubung di antara dua desa ambles, yakni di Kampung Pasir Angin, Desa Mekarjaya, Senin (16/5/2016) pagi.

Jalan ambles ini merupakan penghubung antar-perkampungan di dua desa, yaitu Desa Mekarjaya dan Desa Talaga. Dampaknya, akses transportasi masyarakat di sejumlah perkampungan di dua desa terputus.

Saat ini, warga yang menggunakan kendaraan yang lebih besar dari sepeda motor harus berputar sekitar 3 kilometer melalui Kampung Selaawi, Desa Caringin Kulon. Sementara itu, pengguna sepeda motor atau pejalan kaki sudah dibuatkan jalan setapak di lahan kebun yang berada di sekitar lokasi jalan ambles.

Jalan yang ambles sepanjang 76 meter, lebar 4 meter, dengan kedalaman sekitar 15 meter. Selain itu, tanah pertanian milik warga juga ikut tergerus dengan lebar sekitar 2 meter ke arah Sungai Cilegog yang berada di bawah bagian badan jalan.

"Kejadiannya kemarin pagi, Pak. Sebelum jalan ambles, saya melintas karena memang setiap hari selalu jalan kaki, pergi ke pasar," kata Ipah (48), salah seorang warga Kampung Pasir Angin, kepada Kompas.com di lokasi kejadian, Selasa (17/5/2016).

Ipah melanjutkan, saat kejadian, tidak banyak orang yang melintas di jalan tersebut. Padahal, warga biasanya ramai sekali di jalan ini, terutama saat pagi. Namun, pagi itu memang sedang turun hujan, yang sudah berlangsung sejak semalam.

"Saya pun saat itu pakai payung. Saat melintas di jalan ini, saya melihat limpahan air cukup deras dari saluran irigasi hingga mengenai kebun dan melimpas ke jalan," ujar dia.

Ipah menuturkan, dirinya baru tahu bahwa jalan yang biasa dilintasinya itu ambles saat tiba di Pasar Caringin. Informasi itu didapatnya dari para kerabat yang ada di pasar.

"Tahu jalan ambles saat di pasar. Terus, pas pulang siang harinya, jalan ini memang benar sudah ambles dan tidak bisa dilintasi lagi mobil," imbuh Ipah yang sehari-hari berjual beli sayuran.

Warga setempat di Desa Mekarjaya sangat mengharapkan perbaikan jalan secepatnya. Pasalnya, jalan yang kini ambles merupakan akses utama bagi warga ke luar desa. Jalan lain memang bisa menjadi alternatif. Namun, selain warga harus berputar jauh, kondisi jalan tersebut rusak.

Menurut informasi terakhir, kejadian ini sudah ditangani dinas atau instansi terkait. Di lokasi, garis polisi (police line) sudah dipasang agar warga tidak melintasi area tersebut, selain juga karena adanya kekhawatiran akan longsor susulan.

Baca juga: Jembatan di Sukabumi Ambruk, Transportasi Antardesa Terhambat

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com