Kasus Pemerkosaan terhadap Anak Kembali Terjadi di Sulawesi Utara

MANADO, KOMPAS.com — Belum selesai kasus dugaan pemerkosaan terhadap SC (19), yang diduga dilakukan oleh beberapa orang pria di Gorontalo, kejadian serupa kembali terjadi di Kota Bitung.

Kepala Polres Bitung Ajun Komisaris Besar Polisi Reindolf Unmehopa mengatakan, sesuai dengan laporan polisi No 18/V/2016 di Polsek Maesa tanggal 5 Mei 2016, seorang ibu datang melapor tentang anaknya, VAJ (12), yang hilang dari rumah.

Pada 5 Mei tersebut, korban bersama-sama dengan tiga orang lain, yakni J, V, dan A, di suatu tempat di Kantor Pos Kota Bitung bertemu dengan tersangka IM.

Tersangka IM membawa korban ke sebuah tempat kos di Kelurahan Bitung Lingkungan III, Kecamatan Maesa, dan melakukan persetubuhan di tempat kos itu sebanyak dua kali.

"Kita sudah menyelidiki yang sudah disebutkan oleh korban dan sementara dalam pengembangan," kata Reindolf dalam konferensi pers di Mapolda Sulawesi Utara, Kamis (12/5/2016).

Korban dengan tersangka lainnya tidak saling mengenal. Tersangka sehari-harinya bekerja sebagai tukang parkir pada siang hari dan menjadi tukang ojek pada malam hari.

Pada malam hari, korban sering duduk-duduk di depan kantor pos, tersangka ikut nimbrung, dan akhirnya membawa korban ke tempat kos.

Polres Bitung telah menangkap salah seorang pelakunya. "Ini sedang dalam pengembangan," kata Kepala Polda Sulut Brigjen (Pol) Wilmar Marpaung.