Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diterjang Puting Beliung, Belasan Rumah di Humbahas Rusak

Kompas.com - 10/05/2016, 05:13 WIB
Kontributor Pematangsiantar, Tigor Munthe

Penulis

HUMBAHAS, KOMPAS.com - Sedikitnya sebelas rumah warga di Desa Saitnihuta, Kecamatan Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara rusak diterjang angin puting, Senin (9/5/2016) sore.

Tidak ada korban jiwa atas peristiwa. Namun kerugian materi atas kejadian itu diperkirakan puluhan juta rupiah. Selain rumah warga, gedung SD Inpres 175781 Saitnihuta juga menjadi sasaran angin yang menyerupai tornado itu.

Puluhan lembar atap seng gedung sekolah itu terbang dan berserakan puluhan meter dari lokasi sekolah.

M Silaban (56) warga setempat di lokasi kejadian menuturkan, sebelum kejadian, sekitar pukul 14.20 WIB, awan tampak mendung disertai angin kencang. Tanpa diduga, tiba-tiba tampak pusaran angin dari arah barat dan seketika memporak-porandakan puluhan atap seng rumah warga. Bahkan beberapa atap seng yang diterbangkan angin puting beliung itu tidak nampak.

“Dalam hitungan menit, angin puting beliung memporak-porandakan desa kami. Belasan rumah rumah warga dan sekolah di dekat permukiman warga menjadi amukan puting beliung. Saat kejadian, beberapa masyarakat menjerit histeris,” sebut Mangatur.

Kapolres Humbahas AKBP Rustam Mansur dihubungi Senin membenarkan peristiwa itu. Dia menjelaskan, rumah yang diterjang angin puting beliung itu yakni rumah milik Jumpang Sitinjak, Japaiman Marbun, Sumurung Purba, Herton Simanullang. Kemudian, rumah milik Tunas Purba, Aman Silaban, Tohap Silaban, Tomson Simamora.

“Untuk perbaikan rumah yang terkena bencana puting beliung, kita bersama TNI sudah bergotong royong bersama masyarakat dan berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk pembelian seng,” kata Rustam. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com