Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Risma Terbang Bawa Proposal ke Argentina dan Sempat Ditolak UN Habitat

Kompas.com - 14/04/2016, 15:52 WIB
Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com — Menjadi tuan rumah konferensi lingkungan ketiga tingkat dunia atau Preparatory Committee (PrepCom) III UN Habitat bukan perjuangan mudah bagi Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

Risma harus berjuang meyakinkan UN Habitat selaku penyelenggara dalam sebuah forum di Argentina pada tahun 2014.

"Saya terbang 31 jam ke Argentina membawa proposal," kata Risma, Kamis (14/4/2016).

Sebenarnya, kata Risma, ada sejumlah kota yang sudah sejak awal menawarkan diri untuk menjadi tuan rumah, di antaranya sebuah kota di Afrika dan Dubai, Uni Emirat Arab.

"Kami sempat ditolak waktu itu, dan saya sempat down," tambahnya.

Namun, UN Habitat berubah pikiran setelah mendengarkan presentasi Risma di forum tersebut. Salah satu poin yang disampaikan adalah bahwa Surabaya merupakan "home" bagi warganya, bukan hanya "house".

"Meski sama-sama kata benda, home berbeda dengan house. Di dalam home terjadi interaksi sosial dan emosional," tambahnya.

Wali kota perempuan pertama Surabaya itu mengaku sangat berkepentingan membawa acara tersebut ke Surabaya. Selain untuk mempromosikan Surabaya di mata dunia, acara ini juga diharapkan mampu menggerakkan perekonomian Surabaya karena akan ada banyak tamu asing yang datang ke Surabaya.

Forum tersebut, menurut Risma, sangat bergengsi karena digelar setiap 20 tahun sekali. Selain isu lingkungan, konferensi tersebut juga membahas isu-isu strategis terkait perumahan, permukiman, dan perkotaan untuk menghasilkan suatu kesepakatan yang bersifat global.

Di dunia, konferensi tersebut baru dua kali digelar, yakni pada 1976 di Canada, dan pada 1996 di Istanbul, Turki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com