Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal UN Disimpan di Gudang Khusus

Kompas.com - 03/04/2016, 18:37 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir

Penulis

SALATIGA, KOMPAS.com - Sebanyak 7.888 siswa di Kota Salatiga, Jawa Tengah, akan mengikuti Ujian Nasioal (UN) 2016, baik model UN manual atau paper based test (PBT), maupun UN Berbasis Komputer (UNBK).

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Salatiga Niken Lidiastuti mengutarakan bahwa peserta UN PBT di Salatiga berjumlah 4.902 siswa.

Sementara itu, siswa yang akan mengikuti UNBK ada 2.986. Angka ini terdiri dari 2.765 siswa di tingkat SMA/SMK dan 221 siswa SMP.

"Ada juga dari SMA Luar Biasa 9 siswa dan penyetaraan Paket C 152 siswa dari 8 PKBM, dan 3.343 siswa dari 30 sekolah," kata Niken, Minggu (3/4/2016).

(Baca: Antar Jemput Soal UN di Sekolah Terpencil Dikawal Dua Polisi).

Mengenai soal UN, Niken mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan pengamanan ketat sejak soal-soal tersebut diterima pada Jumat (1/4/2016).

Petugas dari Polres Salatiga mengawal distribusi soal, mulai dari pengambilan soal di Dinas P & K Provinsi Jawa Tengah di Semarang hingga pendistribusiannya di Salatiga.

"Mulai dari pengambilan di Provinsi menuju Salatiga, kami dikawal petugas Polres Salatiga dan diawasi oleh tim khusus. Sedangkan untuk pendistribusian dan penyimpanan soal, kami sudah siagakan Tim Pengawas Satuan Pendidikan (PSP)," ujarnya.

Menurut Niken, pengawalan serta pengawasan mulai dari pendistribusian dan penyimpanan soal ini merupakan bagian dari standar operational prosedur (SOP).

Hal itu dilakukan untuk lebih memastikan keamanan serta kerahasiaan soal yang akan dikerjakan para peserta UN nantinya. 

Bahkan, soal UN disimpan di gudang khusus yang berada di Kantor Disdikpora Jalan Adi Sucipto Salatiga dan dijaga 24 jam oleh petugas.

"Tidak lain sebagai antisipasi terhadap kebocoran soal UN yang tidak menutup kemungkinan terjadi. Selama dua hari ke depan ini," kata dia.

Kabag Humas Setda Kota Salatiga Sri Satuti menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Polres Salatiga untuk mengantisipasi terjadinya kecurangan maupun kehadiran joki.

Apabila ada laporan, pihaknya bersama kepolisian akang langsung bertindak. (Baca juga: Siswa SMK Polewali Gelar Ikrar Kejujuran Hadapi UN).

Sementara itu, di internal sekolah, tiap siswa akan diperiksa barang bawaannya terlebih dahulu.

"Aturan tertulis menyebutkan peserta ujian dilarang membawa barang apapun, kecuali alat tulis. Tas atau pun barang siswa lainnya akan dikumpulkan di tempat yang telah disediakan di tiap ruangan. Itu sebagai langkah atau upaya kami untuk meminimalisasi tindak-tindak kecurangan," tutur Sri. 

Kompas TV Distribusi Ratusan Soal UN SMA Dibungkus Plastik
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com