Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sedang Lepas Kawat, Pekerja Jalan Tertimbun Tanah Longsor

Kompas.com - 30/03/2016, 15:43 WIB
Slamet Priyatin

Penulis

KENDAL, KOMPAS.com - Kismanto (25) hanya bisa menahan rasa sakit ketika kedua kakinya terkubur longsoran tanah jalan raya Pageruyung Kendal Jawa Tengah, Rabu (30/3/2016). Kakinya terluka parah.

Pekerja perbaikan jalan yang tinggal di Kebumen Sukorejo Kendal itu tertimbun longsoran tanah jalan ketika bersama pekerja lain melepas kawat kayu yang digunakan untuk bahan cor sandaran jalan.

Menurut mandor proyek jalan, Ngatman, saat itu, ada tiga pekerja yang melepas kawat kayu cor sandaran jalan. Namun saat longsor, yang dua sempat menghindar, sedang satu pekerja lain terkubur tanah longsor hingga sebatas perut.

“Jarak pinggir jalan dengan sender yang sedang kami cor, sekitar 0,5 meter. Kedalamannya sekitar 2 meter. Tapi karena jalan terus menerus dilewati kendaraan, akhirnya longsor dan menimbun salah satu pekerja,” kata Ngatman.

Ngatman menjelaskan, pihaknya telah sebulan lebih menggarap proyek senderan jalan. Sedangkan korban, baru 3 hari ikut bekerja.

“Proyek ini milik Bina Marga Jawa Tengah,” ungkapnya.

Sementara itu, pengawas pembangunan jalan dari Bina Marga Jawa Tengah, Abdul Qodir, mengatakan pihaknya tidak tahu persis kejadian longsornya jalan.

“Tahu–tahu ada suara gemuruh dan ada salah satu pekerja yang tertimbun tanah longsoran,” katanya.

Evakuasi korban memakan waktu cukup lama. Akibatnya, lalu lintas di jalan penghubung Kabupaten Kendal dan Temanggung itu, macet. Korban langsung dibawa ke Rumah sakit Islam Weleri setelah kejadian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com