Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jasad Pria Asing Tak Dikenal Ditemukan Terdampar di Pantai di Bali

Kompas.com - 02/11/2015, 15:18 WIB
NEGARA, KOMPAS.com — Sosok mayat pria tanpa identitas yang diduga warga negara asing (WNA) ditemukan terdampar di pantai di Desa Delod Berawah, Mendoyo, Jembrana, Bali, Minggu (1/11/2015) kemarin.

Mayat ini ditemukan pertama kali oleh I Nengah Sunarya (37), seorang warga dari Lingkungan Baler Bale Agung, Kelurahan Tegal Cangkring, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, sekitar pukul 16.30 Wita.

Saat itu, Sunarya yang kebetulan sedang mandi di sekitar lokasi penemuan dari kejauhan melihat tubuh yang awalnya dikira boneka.

"Dari jauh, saya lihat seperti ada boneka yang mengapung, tetapi setelah didekati ternyata itu adalah mayat orang. Posisinya waktu ditemukan telungkup dengan kedua kakinya mengangkang," katanya ketika dikonfirmasi, Minggu.

Kanit Reskrim Polsek Mendoyo, Muliadnyana, membenarkan adanya temuan mayat tersebut. Saat ditemukan, jasad itu mengenakan baju kaus corak biru bertuliskan Santa Cruz, celana pendek pantai bermotif batik, serta celana dalam abu-abu dengan merek Nike.

Ciri-ciri korban lainnya ialah berkulit putih dengan tinggi badan 174 cm. Kondisi korban juga cukup mengenaskan dengan wajah yang sudah hancur.

Selain itu, telinga bagian kiri dan kanan tidak utuh, kedua biji mata juga tidak ada, kulit kepala mengelupas, lidah menjulur, gigi rata, serta rambut lurus sepanjang 7,5 cm.

"Kami belum bisa memastikan. Diduga, mayat itu seorang bule. Saat ini, mayatnya sudah di RSUD Negara dan masih menunggu perkembangan selanjutnya. Dari hasil pemeriksaan dokter memang tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban," ujarnya.

"Secara DPO, kami memang belum terima informasi. Tapi, tadi di lapangan kami dengar katanya ada bule meninggal di daerah Canggu, nanti lidik kami juga akan ke arah itu," kata Muliadnyana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com