Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesawat Pengangkut Jemaah Haji dan Lion Air Nyaris Bersenggolan di Makassar

Kompas.com - 22/10/2015, 22:00 WIB
Kontributor Makassar, Hendra Cipto

Penulis

MAKASSAR, KOMPAS.com - Pesawat Garuda yang membawa jemaah haji Kloter 21 yang mendarat di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar nyaris bersenggolan dengan pesawat milik Lion Air PK-LOV, Kamis (22/10/2015).

Kabid Humas Polda Sulselbar, Komisaris Besar (Kombes) Polisi Frans Barung Mangera yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.

Barung menjelaskan, kedua pesawat tersebut nyaris bersenggolan pada pukul 07.55 Wita.

Pilot pesawat Lion Air PK-LOV, kata Barung, dipandu petugas Air Trafic Control (ATC) bernama Gilang untuk memarkir pesawat di parking stand 14 melalui taxi way echo Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar.

Saat mendekati parking stand 12 yang tengah digunakan Garuda Wamos Air yang tengah menurunkan muatannya, salah seorang petugas Angkasa Pura melihat kemungkinan terjadinya senggolan.

"Petugas Angkasa Pura tersebut langsung menghentikan pesawat Lion Air PK-LOV dengan melambaikan tangan. Seketika itu juga, pilot langsung menghentikan laju pesawat," kata Barung.

"Pihak otoritas bandara, AMC dan Managemen Lion Air kemudian mengambil tindakan untuk memerintahkan pilot agar mematikan mesin pesawat. Pesawat lalu di-towing menuju parking stand 10," lanjut Barung.

Hampir terjadinya senggolan antarpesawat itu, lanjut Barung, membuat pihak Otoritas Bandara, Airnav dan AMC menggelar rapat dan melakukan investigasi terkait near miss pesawat Lion Air dan pesawat Garuda pengangkut jemaah haji tersebut.

"Jadi sayap sebelah kanan pesawat Lion Air nyaris menabrak ekor pesawat Garuda. Beruntung laju pesawat Lion Air cepat dihentikan, sehingga tidak menabrak ekor pesawat Garuda yang jaraknya sudah dekat sekali," ujar Barung.

Sementara itu, hingga Kamis malam, kepala humas Angkasa Pura I Hary Budiwaluyo belum berhasil dikonfirmasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com