Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Teknisi Helikopter Hilang Belum Dihubungi Perusahaan

Kompas.com - 12/10/2015, 21:40 WIB
Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Keluarga Fransiskus Subihardayan dan Nurharianto, teknisi helikopter EC-130 PK-BKA yang hilang kontak dalam perjalanan dari Samosir menuju Kualanamo Deli Serdang, mengetahui informasi soal hilangnya pesawat dari media.

Pihak keluarga belum mendapat informasi resmi dari PT Penerbangan Angkasa Semesta sebagai operator pesawat tersebut.

"Keluarga tahu saat melihat televisi. Di daftar penumpang ada Fransiskus Subihardayan (22) dan Nur Harianto (46)," kata Esti Marianto (48), seorang kerabat Fransiskus, saat ditemui di rumah Fransiskus di kawasan Sleman, Yogyakarta, Senin (12/10/2015) 

Fransiskus dan Harianto masih bersaudara. Hari adalah paman Fransiskus. Keduanya bekerja di perusahaan yang sama. 

"Ya Hari itu masih pamanya Fransiskus, jadi masih saudara. Mereka memang kerja di Penerbangan Angkasa Semesta sebagai teknisi pesawat," kata Esti. 

Ia menuturkan, Fransiskus merupakan lulusan STM Penerbangan Yogyakarta tahun 2011. Sementara, Nur Harianto selama ini tinggal di Surabaya Jawa Timur bersama istri dan kedua anaknya. 

Esti menyampaikan, keluarga besar berharap agar helikopter segera ditemukan. Mereka juga berharap kedua saudara mereka selamat. 

"Kami berdoa dan berharap Fransiskus dan Nur Harianto bisa kembali dengan selamat. Nur Harianto itu anaknya masih kecil-kecil, semoga semuanya baik-baik saja," kata dia.

Helikopter EC-130 PK-BKA milik PT Penerbangan Angkasa Semesta dinyatakan hilang kontak pada Minggu (11/10/2015) saat melakukan perjalanan dari Samosir dengan tujuan Kualanamo Deli Serdang. 

Dari Medan dilaporkan, tim gabungan telah menemukan bagian kursi helikopter di perairan Danau Toba. Baca: Kursi Helikopter yang Hilang Ditemukan di Perairan Samosir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com