Setelah itu, operasi evakuasi diputuskan untuk dihentikan sementara karena air laut pasang. Proses evakuasi akan kembali dilakukan pada Kamis (18/6/2015) pukul 02.00 WIB.
"Ini dihentikan dulu karena kondisi tidak memungkinkan. Air pasang dan menganggu proses evakuasi," ucapnya.
Dengan demikian, sampai saat ini sudah ada lima korban yang berhasil dievakuasi. Dari angka tersebut, tiga di antaranya meninggal dunia. Sementara sisanya menderita luka berat.
Dua korban selamat yakni Kasiyem warga Karangmojo, Gunungkidul, yang mengalami patah tulang kaki akibat tertimpa batu, dan Ahmad Taufik, warga Logandeng, Ngablak, Srumbung, Magelang, yang mengalami luka sobek di paha kiri dan tulang paha kiri patah.