Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Niat Ketua Osis Lerai Perkelahian Picu Tawuran Antar-Kelas

Kompas.com - 02/03/2015, 19:40 WIB
Kontributor Makassar, Hendra Cipto

Penulis


MAKASSAR, KOMPAS.com - Sesama siswa di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Makassar terlibat tawuran di dalam sekolah di Jl Gunung Bawakaraeng, Senin (2/3/2015). Siswa kelas 3 dikeroyok oleh siswa kelas 2 yang bergabung dengan siswa kelas 1.

Belum diketahui pasti penyebab bentrokan ini. Namun menurut informasi yang diperoleh, bentrokan terjadi berawal ketika siswa kelas 2 dan siswa kelas 1 melempar kursi dan pot bunga turun ke depan ruangan siswa kelas 3 yang berada di lantai 1.

Salah seorang siswa kelas 3, Rafli, yang juga mantan ketua Osis SMAN 1 Makassar ini, naik ke lantai dua yang merupakan ruangan kelas siswa kelas 2 dan kelas 1. Rafli yang bermaksud menenangkan siswa yang melakukan pelemparan malah menjadi bulan-bulanan siswa kelas 2 dan kelas 1.

Tidak terima rekannya dikeroyok oleh adik kelasnya, teman Rafli pun melakukan perlawanan dengan melempar batu ke arah siswa kelas 2 dan kelas 1. Akibatnya, aksi saling lempar batu pun tak terhindarkan.

Tidak lama kemudian, anggota Polsekta Bontoala datang mengamankan situasi tawuran di dalam sekolah SMAN 1 Makassar ini.

"Aksi tawuran itu tidak berlangsung lama. Setelah anggota kami turun di TKP, para pelajar yang terlibat tawuran berhasil dibubarkan dan situasi pun kembali kondusif. Pihak sekolah pun sudah mengambil alih permasalahan ini untuk didamaikan," kata Kepala Polsek Bontoala, Komisaris Polisi (Kompol) Basri Jafar.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 1 Makassar, Sakaruddin mengatakan, pihak sekolah langsung mengambil tindakan tegas agar persoalan antara siswa kelas 3 dengan siswa kelas 2 dan siswa kelas 1 tidak berbuntut panjang.

"Kami sudah rapat bersama bersama orang tua siswa. Kami sengaja mangambil langkah cepat dengan rapat bersama para orang tua siswa agar permalasahannya tidak berlanjut hingga luar sekolah," singkatnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com