Tiga Nelayan Muara Wetan Sudah 5 Hari Hilang

Keluarga nelayan, cemas, dan berharap, agar tulang punggung keluarga mereka, ditemukan dalam kondisi baik. Kecemasan itu tampak dari raut wajahnya, Sureni (37), istri Edi Muslim (40), salah satu nelayan yang juga hilang.

Saat ditemui di rumah sederhananya, Selasa pagi (10/1/2015), Sureni terus menerima kunjungan beberapa tetangga sekitar yang berusaha menenangkan kesedihannya. Meski ditutup-tutupi, Sureni tetap saja tampak murung.

Sureni menceritakan, Edi, bersama Suka (50), dan Tasmadi (45), pergi melaut untuk mencari rajungan, di perairan laut Cirebon, Kamis malam Jumat (5/1/2015) lalu. Mereka biasanya pulang Jumat siang pukul 09.00 WIB.

“Paling telat sampai rumah jam 10.00 WIB, siang. Istirahat, dan langsung shalat Jumat. Kalau sore tak ada angin besar ya berangkat lagi. Setiap hari seperti itu,” kata Sureni.

Saat hendak berangkat, Sureni tak memiliki firasat apapun. Namun biasanya Edi tak berangkat melaut tiap kali malam jumat. Karena, tak ada uang lagi untuk makan, Edi memaksakan diri untuk melaut.

“Pendapatannya sih tidak besar, satu kilo saja sekitar Rp 25.000. Tapi karena sudah tidak ada uang buat makan lagi, Edi memaksa berangkat,” ungkap dia.

Sureni sangat berharap Edi dapat ditemukan dalam kondisi baik. Edi adalah tulang punggungnya, dan tiga anak-anaknya yang msih kecil.

Melalui sambungan selular, Kepala Tim SAR Pos Kabupaten Cirebon, Nono, mengungkapkan, pencarian dimulai sejak Jumat siang, hingga tiga nelayan ditemukan. Pencarian dibantu oleh tim SAR, Polairud, dan puluhan nelayan sekitar yang dibagi menjadi dua tim. “Hingga saat ini kami masih melakukan pencarian. Sebagian besar di laut, dan ada juga di darat,” kata dia.