Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpidana Mati "Bali Nine" Beri Lukisan Wajahnya untuk Pendeta

Kompas.com - 10/02/2015, 12:20 WIB
Kontributor Denpasar, Sri Lestari

Penulis

KEROBOKAN, KOMPAS.com - Bishop Ketut Siaga Waspada, Pendeta dari Musyawarah Pelayanan Antar Gereja (MPAG) Provinsi Bali menerima pemberian lukisan dari terpidana mati kasus "Bali Nine"  Myuran Sukumaran.

Lukisan yang dibuat sendiri Myuran itu diberikan setelah Ketut menjenguk dan mendoakannya di dalam Lembaga Pemasyarakatan Kerobokan, Denpasar, Bali, Selasa (10/2/2015). "Dia memberikan lukisan ini kepada saya sebagai kenangan. Dia hanya merasa senang bertemu dengan saya dan mungkin merasa dekat atau bagaimana gitu," kata Ketut yang juga Ketua Umum MPAG Provinsi Bali saat keluar dari lapas.

Lukisan yang dibawa Ketut terlihat masih basar. Menurut Ketut, lukisan itu dibuat Myuran saat dia sedang termenung. Renungannya itu membawanya ke masa lalu dan masa yang akan datang. "Dan saya katakan kepada dia, yang lalu sudah berlalu, yang penting yang akan datang dan yang sekarang ini dia ingin hidup berguna. Itu yang paling penting kan," kata dia.

Di belakang lukisan itu disertai kalimat dengan tulisan tangan Myuran: "Self Portrait, Myuran Sukumaran , Kerobokan Prison, Bali 2015".

Ketut mengaku senang dengan dengan pemberian lukisan dari Myuran. Dia menilai Myuran kini adalah sosok yang baik. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com