Longsor terjadi menyusul hujan deras yang terus mengguyur wilayah tersebut sejak Selasa (13/1/2015) malam hingga Rabu (14/1/2015) pagi ini.
Kepala bidang Humas Polda Sumatera Utara AKBP Helfie Assegaf yang memberikan informasi ini menyebut, tanah longsor berada sekitar 30 kilometer dari polsek terdekat yakni di Desa Silantom, Kecamatan Pangaribuan, Tapanuli Utara.
"Longsor terjadi sekitar pukul 6.30 pagi. Ini akibat hujan terus menerus sejak Selasa malam," kata dia.
Akibat tanah longsor, praktis badan jalan tertutup dan mengganggu kelancaran arus lalu lintas di lokasi itu tersebut. "Petugas kita di sana sudah turun ke lokasi. Pihak Dinas PU Bina Marga Pemkab Tapanuli Utara juga sudah kita kabari agar bisa mengerahkan alat berat untuk membuka akses jalan akibat timbunan tanah longsor," kata Helfie.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.