Kepala Kantor SAR Kupang Ketut Gede Ardana mengatakan jasad Tobi ditemukan di Pantai Oebelo, Kabupaten Kupang, Selasa (4/11/2014) sekitar pukul 11.50 Wita.
“Saat ditemukan (Tobi Abia Selu) dalam keadaaan mengapung dan tidak bernyawa lagi di pesisir Pantai Oebelo, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang,” kata Ardana, hari ini.
Sementara itu, Lurah Lasiana Riel Henuk mengatakan, Tobi ditemukan dalam kondisi sejumlah anggota tubuhnya tidak utuh lagi.
“Ada luka dan beberapa bagian tubuh tidak utuh lagi,” kata Henuk singkat.
Sebelumnya diberitakan, Tobi hilang saat mencari ikan di laut di kawasan Pantai Lasiana, Kelurahan Lasiana, Kecamatan Kelapa Lima, Kupang, NTT. Tobi diduga diterkam buaya. Lurah Henuk mengatakan kejadian tersebut terjadi pada hari Senin (3/11/2014) sekitar pukul 18.30 Wita.
“Peristiwa nahas itu bermula ketika Tobi bersama dua rekannya menangkap ikan menggunakan pukat. Tobi pun menarik pukat. Saat itu kedalaman air setinggi bahu, tiba-tiba ia menghilang. Kejadiannya begitu cepat,” tutur dia.
Menurut Henuk, dugaan sementara, Tobi hilang karena diseret buaya. Di perairan itu sudah beberapa kali terjadi pemunculan buaya yang juga menyerang manusia.
“Itu dugaan saja karena belum diketahui pasti kenapa Tobi tiba-tiba hilang di dalam air,” kata dia.
Sementara itu, dua rekan Tobi yang berusaha mencari Tobi tak mendapati hasil apa pun. Kedua teman Tobi lalu kembali ke darat dan meminta bantuan, sebelum melapor ke tim SAR. Sampai Senin pukul 23.00 Wita, Tobi belum juga ditemukan. Tim SAR bersama warga setempat masih melakukan pencarian.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.