Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca-bentrok Warga, TNI Tambah Jumlah Pasukan di Maluku

Kompas.com - 07/08/2014, 17:47 WIB
Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Penulis


AMBON, KOMPAS.com - Sebanyak 500 anggota TNI dari kesatuan artileri medan (armed) Batalyon 13 Divisi I Kostrad Jawa Barat, tiba di Ambon, Kamis (7/8/2014). Ratusan aparat satuan tugas di bawah kendali operasi (BKO) Kodam XVI Pattimura ini tiba dengan menggunakan tujuh pesawat Hercules dan siap ditempatkan di wilayah-wilayah rawan konflik di Maluku.

Pangdam XVI Pattimura, Mayjen Meris Wyryadi, seusai memimpin upacara penyambutan dan pemeriksaan pasukan mengatakan, sebanyak 4 Satuan Setingkat Kompi (SSK) akan ditugaskan di wilayah Maluku dan 1 SSK akan ditugaskan di wilayah Maluku Utara.

“Mereka akan ditempatkan di desa-desa yang rawan konflik di Maluku. Termasuk di desa Negeri Lima dan Seith dan juga desa Iha dan Luhu. Jadi pos-pos pengamanan yang sebelumnya ditinggalkan itu akan ditempati lagi,” kata Meris.

Menurut Meris, pasukan TNI BKO yang baru tiba tersebut nantinya akan bertugas untuk mewujudkan situasi kondusif dan menciptakan rasa aman di masyarakat. Dia juga mengatakan pasukan TNI BKO tersebut ditugaskan ke Maluku lantaran adanya situasi keamanan yang akhir-akhir ini tidak kondusif karena terjadinya bentrok antarwarga desa di Maluku.

“Saya meminta kepada prajurit yang ditugaskan agar dapat menjalankan tugasnya dengan baik, dan professional dan dapat membantu menciptakan kondisi keamanan di masyarakat,” pintanya.

“Saya jamin para anggota ini tidak akan bertindak represip kepada masyarakat. Mereka ini ditugaskan untuk membantu pemerintah daerah dan juga masyarakat di Maluku jadi tidak akan seperti itu,” ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com