Menurut Hisam, kejadian berawal ketika dirinya memarkir mobil miliknya di depan toko material di Jalan Raya Slawi-Tegal, tepatnya di Desa Karanganyar. Ketika korban masuk ke toko, hanya selang beberapa menit, kaca mobilnya sudah terlihat dijebol oleh pelaku yang mengendarai sepeda motor.
"Saya tidak merasa dibuntuti, padahal masuk toko sebentar, tahu-tahu kaca mobil sudah pecah," kata Hisam.
Hisam mengungkapkan, uang Rp 40 juta yang diambil para pelaku baru diambilnya dari sebuah bank di Slawi, Tegal. Rencananya uang tersebut akan digunakan untuk suatu keperluan.
Menurut Luthfi (35), salah seorang saksi yang berdiri beberapa meter dari mobil, dia melihat sepeda motor dengan dua orang berboncengan langsung menjebol kaca jendela depan. Setelah mengambil sesuatu dari dalam mobil, pelaku langsung kabur.
"Pelaku dua orang, satu pakai helm, satunya tidak," ujar Luthfi.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Tegal Iptu Yusi Andi Sukmana menjelaskan, para pelaku diduga sudah mengincar dan membuntuti korban sejak dari bank. Pasalnya, menurut dia, pelaku sudah tahu di mana letak uang yang disimpan di dalam tas.
"Kita masih mengumpulkan keterangan dari korban dan saksi. Pelaku masih dalam penyelidikan, semoga cepat terungkap," jelas Yusi di lokasi kejadian.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.