Langkah itu untuk mencegah dampak hujan abu vulkanis gunung Kelud, Jawa Timur, yang sudah sampai ke Tasikmalaya.
Kepala Unit Regident Satlantas Polres Tasikmalaya, Iptu Iwan Sujarwo mengatakan, masker gratis bukan hanya dibagikan kepada pengendara motor. Pelajar dan warga yang berjalan kaki pun mendapat bagian.
"Masker ini untuk melindungi warga dari abu vulkanis yang turun sampai Tasikmalaya. Soalnya, abu letusan ini bahaya juga bagi pernapasan," jelas Iwan kepada wartawan, Jumat.
Kepolisian meminta masyarakat untuk berhati-hati saat berkendara dengan kondisi hujan abu. Iwan menilai, hujan abu membuat jarak penglihatan pengendara terganggu. Kondisi rawan menimbulkan kecelakaan.
"Hujan abu membuat jarak pandang pengendara terganggu. Kami harap berhati-hati karena akan rawan kecelakaan," tambah Iwan.
Sementara itu, pantauan Kompas.com, gerimis abu vulkanis di wilayah Tasikmalaya masih terjadi sampai petang ini. Namun, intensitasnya turun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.