Jasad kedua pendaki itu ditemukan tim SAR gabungan dari Kota Batu, Malang, dan Pasuruan, di lereng barat gunung kembar dua. "Saat ini tim SAR gabungan sedang melakukan evakuasi jasad kedua korban, melalui jalur Cangar, Kota Batu," terang Kepala UPT Tahura wilayah Pasuruan, Gatot Sundoro, di Malang, Jawa Timur, Senin (27/1/2014).
Kedua pendaki, masing-masing Alief Hazen Rahmansyah (24) dan Dian (18), dilaporkan hilang sejak 19 Januari lalu ketika mengikuti kegiatan Mapala Stiesia. Mereka terpisah dari rombongan dan naik ke puncak gunung kembar untuk memotret. Saat itu mereka hanya berbekal kamera dan air mineral.
Diperkirakan, tim SAR gabungan tiba di posko pada Senin (27/1/2014) sore atau malam hari. "Karena medannya tergolong sulit. Evakuasi sedikit terlambat," katanya.
Sementara menurut salah satu anggota tim SAR Mahameru, Sudarmono, saat dihubungi via telepon, menurut informasi yang dia terima, jasad Alief dan Dian ditemukan pada Senin (27/1/2014) sekira pukul 11.00 WIB.
"Lokasi penemuannya tak jauh dari lokasi awal mereka diketahui hilang. Sekarang tim masih melakukan evakuasi. Dalam proses pencarian, tim SAR terkendala oleh cuaca buruk dan badai di Gunung Welirang," kata Sudarmono.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.