RBW menghilang setelah penembakan yang menewaskan satu orang itu terjadi. "Pelaku sampai saat ini masih dalam pengejaran, baik dari kita (Polrestabes Bandung) dan teman- teman POM AU. Kita terus koordinasi dan bekerja sama untuk mengungkap, tapi sampai saat ini tim kami belum mendapatkan pelakunya," kata Kepala Polrestabes Bandung Kombes Pol Sutarno saat ditemui di markas Polrestabes Bandung, Jalan Merdeka, Kota Bandung, Senin (7/10/2013).
Sutarno menambahkan, RBW kabur bersama satu orang wanita yang belum dipastikan oleh polisi apa hubungan kedua orang tersebut. "Tersangka pergi dengan perempuan bernama Siti Zubaedah, panggilannya Penny," sambungnya.
Sementara itu, dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan barang bukti berupa 9 butir selongsong peluru dan 5 proyektil peluru. Kendati demikian, polisi belum mau memberikan keterangan jenis senjata yang digunakan pelaku.
Sebagai barang bukti, kata Sutarno, pihaknya juga menyita satu setel seragam dinas provost TNI AU, satu lembar seprei berlumur darah, satu jaket milik korban, dua helm, dan satu pasang sepatu PDL.
Meski tersangka RBW belum tertangkap, Polrestabes Bandung tetap melimpahkan perkara tersebut ke POM AU. "Pelimpahan kita proses secepatnya," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.