Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Bacabup Merauke Ambruk dan Meninggal Saat Pendaftaran Pilkada

Kompas.com - 14/05/2024, 09:52 WIB
Pythag Kurniati

Editor

MERAUKE, KOMPAS.com- Bakal calon bupati Merauke Fransiskus Sirfefa meninggal dunia saat mengikuti proses pendaftaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Senin (13/5/2024).

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Merauke Rosina Kebubun mengungkap kronologi meninggalnya Fransiskus. Saat itu proses pendaftaran dilakukan oleh sekretariat pendaftaran jalur perseorangan KPU Merauke di salah satu hotel di Merauke.

"Adapun kronologis dalam awal proses ini, kami bersama-sama melakukan penghitungan jumlah dukungan yang diserahkan ke KPU hingga pukul 06.55 WIT," kata Rosina, Senin (13/5/2024), seperti dikutip dari Tribun Papua.

Baca juga: KSAD Maruli Simanjuntak Memimpin Penanaman 1.000 Pohon Mangrove di Merauke

Namun tak lama kemudian, Fransiskus Sirfefa ambruk.

"Beliau mengalami pingsan saat belum selesai penghitungan," lanjut Rosina.

Meninggal dunia

Selanjutnya Fransiskus dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Merauke ketika penghitungan masih berlangsung.

Rosina mengungkap saat itu pukul 07.15 WIT. Tak lama kemudian, KPU mendapatkan kabar duka.

"Proses penghitungan masih berlanjut, tiba-tiba kami mendapat informasi bahwa beliau telah meninggal dunia, selanjutnya berkas pencalonan beliau kami kembalikan ke tim beliau," katanya.

Baca juga: KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak Kunjungi Merauke untuk Panen Raya Padi

Penjelasan dokter

Dokter RSUD Merauke Marike Kulang mengunvgkapkan, Fransiskus dibawa ke IGD RSUD Merauke dalam kondisi sudah tidak bernapas.

Tim medis kemudian melakukan upaya Resusitasi Jantung Paru (RJP), namun Fransiskus meninggal dunia.

"Sudah dilakukan upaya dengan tiga kali siklus sesuai protap, ketika dilihat pupil pasien memang sudah melebar, berarti pasien tersebut sudah meninggal," kata dia.

Marike menuturkan, menurut informasi dari keluarga, Fransiskus memiliki riwayat penyakit jantung.

Baca juga: Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

"Kemungkinan sudah meninggal di perjalanan atau ketika sudah terjatuh di tempat kejadian dan menurut keluarga pasien memang memiliki riwayat jantung," kata dia.

Adapun Fransiskus Sirfefa diketahui pernah menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Merauke 2014-2019 melalui partai Gerindra.

Dia mendaftarkan dirinya menjadi bakal calon bupati Merauke melalui jalur perseorangan.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul KPU Merauke Ungkap Fakta Meninggalnya Fransiskus Saat Pendaftaran Bacalon Bupati


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PNS yang Diduga Ada di Video Asusila Mirip Sekda Taput Pindah Tugas dari Sumut ke Jabar

PNS yang Diduga Ada di Video Asusila Mirip Sekda Taput Pindah Tugas dari Sumut ke Jabar

Regional
Libur Sekolah, Penumpang di Bandara Lampung Diprediksi Meningkat 1.000 Orang

Libur Sekolah, Penumpang di Bandara Lampung Diprediksi Meningkat 1.000 Orang

Regional
Sakit Hati Ditelantarkan, Anak di Kebumen Bunuh Ayah yang Baru Pulang Merantau

Sakit Hati Ditelantarkan, Anak di Kebumen Bunuh Ayah yang Baru Pulang Merantau

Regional
Solo Jadi Tuan Rumah Peparnas 2024, Gibran: Siap, 2 Kali Pengalaman ASEAN Para Games

Solo Jadi Tuan Rumah Peparnas 2024, Gibran: Siap, 2 Kali Pengalaman ASEAN Para Games

Regional
5 Kecamatan di Magelang Rentan Kekeringan Saat Musim Kemarau

5 Kecamatan di Magelang Rentan Kekeringan Saat Musim Kemarau

Regional
Anak Bunuh Ayah di Kebumen, Korban Ber-KTP Kalimantan

Anak Bunuh Ayah di Kebumen, Korban Ber-KTP Kalimantan

Regional
Seorang Perempuan dan Anaknya di Deli Serdang Tewas Tertimpa Pohon

Seorang Perempuan dan Anaknya di Deli Serdang Tewas Tertimpa Pohon

Regional
3 Hari Dieng Diselimuti Embun Es, Suhu Pagi Ini Minus 0,57 Derajat Celsius

3 Hari Dieng Diselimuti Embun Es, Suhu Pagi Ini Minus 0,57 Derajat Celsius

Regional
Menpora Gelar Rapat Perdana dengan Gibran Usai Solo Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Peparnas 2024

Menpora Gelar Rapat Perdana dengan Gibran Usai Solo Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Peparnas 2024

Regional
Pemuda di Mataram Cabuli Pelajar SMA, Pelaku Ancam Sebar Foto Asusila Korban

Pemuda di Mataram Cabuli Pelajar SMA, Pelaku Ancam Sebar Foto Asusila Korban

Regional
Anak Bunuh Ayah di Kebumen Terancam Hukuman Seumur Hidup, Saat Ini Pelaku Dirawat

Anak Bunuh Ayah di Kebumen Terancam Hukuman Seumur Hidup, Saat Ini Pelaku Dirawat

Regional
Kelompok Remaja di Banjarmasin yang Konvoi Bawa Sajam Ditangkap

Kelompok Remaja di Banjarmasin yang Konvoi Bawa Sajam Ditangkap

Regional
Tangan Bengkak dan Bernanah Usai Disuntik Perawat, Pasien Kanker Payudara Somasi RSUP NTB

Tangan Bengkak dan Bernanah Usai Disuntik Perawat, Pasien Kanker Payudara Somasi RSUP NTB

Regional
HUT Ke-240 Pekanbaru, Pj Walkot Risnandar Buka Agenda Pekan Raya Pekanbaru 2024

HUT Ke-240 Pekanbaru, Pj Walkot Risnandar Buka Agenda Pekan Raya Pekanbaru 2024

Kilas Daerah
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 21 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 21 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah Berawan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com