Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Kompas.com - 07/05/2024, 18:35 WIB
Aji YK Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

OKU, KOMPAS.com- Sebanyak 1.695 rumah yang ada di dua Kecamatan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan terendam banjir setinggi satu meter setelah sebelumnya diguyur hujan deras.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan mencatat, dua Kecamatan di OKU yang terendam Banjir tersebut adalah Baturaja Barat dan Baturaja Timur.

Untuk di Baturaja Barat, terdapat 10 kelurahan yang terendam. Yakni Tanjung Agung sebanyak 25 rumah dan 20 warga mengungsi, Kelurahan Talang Jawa 20 rumah, Air Gading 20 rumah dan 1 tempat ibadah, Tanjung Karang 10 rumah dan 2 orang mengungsi serta Karang Agung 200 rumah dan 50 kepala keluarga (KK) mengungsi.

Baca juga: Banjir dan Longsor di Luwu Dipicu Pembukaan Lahan untuk Tambang Emas dan Pasir

Lalu, di Batu Kuning 250 rumah, 50 KK mengungsi dan 1 tempat ibadah.

Sedangkan di Laya ada 300 rumah dan 50 KK mengungsi dan 1 rumah ibadah, Karang Endah 20 rumah, Batu Putih 20 rumah, Pusar 100 rumah dan Saung Naga 50 rumah dan 15 KK mengungsi.

"Satu jembatan gantung di Kelurahan Karang Agung juga putus karena dihantam banjir," kata  Kepala BPBD Sumsel, M Iqbal Alisyahbana, Selasa (7/5/2024).

Tercatat pula 100 rumah warga di Kecamatan Baturaja Timur, Kelurahan Sekar Jaya terendam.

Kemudian, Kelurahan Baturaja Permai sebanyak 300 rumah ikut terendam. Baturaja Lama 200 rumah dan Kelama Raja 30 rumah serta Sukaraja 20 rumah dan Air Pauh 30 rumah.

Iqbal menerangkan, potensi ketinggian air merendam di dua Kecamatan OKU diperkirakan akan terus naik. Sebab, saat ini hujan masih berlangsung melanda kawasan tersebut.

"Banjir susulan bisa terjadi dan kian meluas bila hujan terus berlangsung," ujarnya.

Baca juga: Banjir, Sektor Budi Daya Ikan di Demak Rugi hingga Rp 22 Miliar

BPBD Sumsel saat ini telah menurunkan tim ke lokasi bencana untuk membantu mengevakuasi warga yang terdampak.

Warga diminta waspada dan tidak memaksakan diri untuk bertahan di rumah.

"Bantuan untuk warga sudah dikirimkan termasuk tenda darurat untuk pengungsi yang berada di OKU," jelas Iqbal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Sukabumi Gelar Pertemuan Bahas Kematian Bayi Setelah Imunisasi, Orangtua Diminta Ajukan Otopsi

Pemkot Sukabumi Gelar Pertemuan Bahas Kematian Bayi Setelah Imunisasi, Orangtua Diminta Ajukan Otopsi

Regional
Motif Anak Bunuh Ayah Kandung di Kebumen Terungkap, Pelaku Mengaku Sakit Hati

Motif Anak Bunuh Ayah Kandung di Kebumen Terungkap, Pelaku Mengaku Sakit Hati

Regional
Menjual di Bawah Harga Pasaran, Pengoplos Gas Bersubsidi Masih Bisa Raup Rp 3 Miliar

Menjual di Bawah Harga Pasaran, Pengoplos Gas Bersubsidi Masih Bisa Raup Rp 3 Miliar

Regional
Ibu di Palembang Tewas Ditabrak Lari Truk Pengangkut Tanah

Ibu di Palembang Tewas Ditabrak Lari Truk Pengangkut Tanah

Regional
Ditemukan Tewas dengan Leher Terlilit Kain, Bayi di Sragen Diduga Korban Pembunuhan

Ditemukan Tewas dengan Leher Terlilit Kain, Bayi di Sragen Diduga Korban Pembunuhan

Regional
Bunuh dan Buang Bayi di Tong Sampah, Mahasiswi Magelang Ini Melahirkan Sendirian di Kamarnya

Bunuh dan Buang Bayi di Tong Sampah, Mahasiswi Magelang Ini Melahirkan Sendirian di Kamarnya

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Remaja 13 Tahun Diduga Dicabuli 26 Pria di Baubau Sultra, Lapor Polisi Sejak Sebulan Lalu

Remaja 13 Tahun Diduga Dicabuli 26 Pria di Baubau Sultra, Lapor Polisi Sejak Sebulan Lalu

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Alasan Pelaku Pembunuh Ayah Kandung di Kebumen Kabur ke Hutan

Alasan Pelaku Pembunuh Ayah Kandung di Kebumen Kabur ke Hutan

Regional
Gara-gara Judi online, Ojol di Semarang Bunuh Diri, Sempat Kirim Pesan ke Istri yang Baru Melahirkan

Gara-gara Judi online, Ojol di Semarang Bunuh Diri, Sempat Kirim Pesan ke Istri yang Baru Melahirkan

Regional
Takut KKB, 1.883 Warga Distrik Bibida Paniai Mengungsi

Takut KKB, 1.883 Warga Distrik Bibida Paniai Mengungsi

Regional
Penyebab 36 Jemaah Haji Asal Jateng DIY Meninggal di Tanah Suci

Penyebab 36 Jemaah Haji Asal Jateng DIY Meninggal di Tanah Suci

Regional
Program 'Si-Manis Mart' Digelar untuk Tekan Laju Inflasi di Jateng

Program "Si-Manis Mart" Digelar untuk Tekan Laju Inflasi di Jateng

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com