ACEH UTARA, KOMPAS.com – Satu jembatan gantung yang menghubungkan Desa Riseh Teugeuh dengan Desa Gunci, Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, dilaporkan putus diterjang banjir.
Kepala Desa Riseh Teugeuh, Syukri Puteh menyebutkan, jembatan gantung itu puluhan tahun telah digunakan masyarakat pedalaman itu.
“Banjir malam hari. Karena debit air kencang dan mencapai jembatan, kayu-kayu jembatan gantung langsung rontok semuanya,” kata Syukri melalui sambungan telepon pada Minggu (21/4/2024).
Baca juga: Partai Aceh Usung 2 Eks Kombatan GAM Jadi Calon Bupati Aceh Utara
Dia menyebutkan, jembatan itu menjadi akses utama masyarakat pedalaman Desa Riseh Teugeuh. Bahkan, untuk menuju ke pusat kecamatan, masyarakat juga melewati jembatan tersebut.
“Kami sudah laporkan ke camat untuk kondisi ini. Kami harap bisa segera diperbaiki,” harapnya.
Baca juga: Pemuda 25 Tahun yang Berulang Kali Perkosa Siswi SMA di Aceh Utara Ditangkap
Selain itu, dia meminta Penjabat Bupati Aceh Utara, Mahyuzar, untuk membangun tebing bibir sungai agar saat banjir air sungai tidak meresbes ke permukiman dan perkebunan warga.
Camat Sawang, Aceh Utara, Mazinuddin, menyebutkan telah melaporkan kondisi jembatan itu ke Bupati Aceh Utara.
Sedangkan, Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Aceh Utara, Jafar, belum menjawab pesan singkat yang dikirimkan lewat aplikasi WhatsApp hingga berita ini diturunkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.