Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Penumpang 'Nglesot' di Lantai, Terminal Tingkir Tambah Kursi di Ruang Tunggu

Kompas.com - 04/04/2024, 20:09 WIB
Dian Ade Permana,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Pengelola Terminal Tingkir Kota Salatiga menyiapkan kursi tambahan untuk mengantisipasi kenaikan jumlah penumpang di musim Lebaran 2024.

Kepala Terminal Tipe A Tingkir Kota Salatiga Vicky Chandra Yanuar mengungkapkan, penambahan kursi di ruang tunggu tersebut agar penumpang tidak lesehan atau nglesot di lantai.

"Ini bagian dari pelayanan, kursi-kursi panjang ditambahi. Ada 20 kursi panjang tambahan yang dipasang di ruang tunggu," ujarnya, Kamis (4/4/2024).

"Tahun lalu banyak penumpang dari luar kota yang lesehan dan istirahat di lantai. Kami tidak mau itu terulang, sehingga diberi kursi tambahan agar mereka menjadi lebih nyaman," imbuhnya.

Baca juga: Pemudik Diminta Hati-hati, Berikut Titik Rawan Kecelakaan di Pantura Kendal


Baca juga: Polisi Ungkap Peredaran Puluhan Kilogram Narkotika Jenis Baru Asal China di Makassar

Penambahan jumlah penumpang

Dia mengungkapkan, saat ini telah ada penambahan jumlah penumpang yang datang dan pergi dari Terminal Tingkir.

"Namun jumlahnya belum signifikan, masih kisaran 2 persen dari kondisi normal. Untuk bus, dari yang biasanya 150 bus, ini sudah mencapai 200 bus," kata dia.

Menurut Vicky, dalam kondisi normal pada hari Senin hingga Jumat, penumpang berkisar 800 orang. Sementara akhir pekan, mencapai 800 hingga 1.000 orang.

"Kami perkirakan tambahan penumpang hingga 35 persen saat puncak arus mudik," ungkapnya.

Baca juga: Pilih Mudik Lebih Awal, Pelabuhan Samudera Batulicin Kalsel Dipadati Penumpang

Diperkirakan puncak arus mudik terjadi pada Jumat dan Sabtu malam, setelah musim libur tiba.

"Hari Jumat kan terakhir aktivitas, sehingga diprediksi penumpang ke arah timur akan bertambah setelah Shalat Jumat," kata dia.

"Kita juga melakukan antisipasi untuk lonjakan penumpang, disediakan bus cadangan. Dari perusahaan bus berkolaborasi dengan bus cadangan untuk mengangkut penumpang regular jika dibutuhkan," paparnya.

Baca juga: Mudik Lebaran, Waspadai Blank Spot Pantura Demak, di Mana Saja?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kunjungi Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Jokowi Bagikan Sembako

Kunjungi Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Jokowi Bagikan Sembako

Regional
Masuk Musim Kemarau, 80 KK di Semarang Kekurangan Air Bersih

Masuk Musim Kemarau, 80 KK di Semarang Kekurangan Air Bersih

Regional
Bocah 14 Tahun di Bali Diperkosa 3 Pria Dewasa di Hotel, Korban Kenal Pelaku di Medsos

Bocah 14 Tahun di Bali Diperkosa 3 Pria Dewasa di Hotel, Korban Kenal Pelaku di Medsos

Regional
Viral, Unggahan Website Resmi Pemkot Posting Berita Wali Kota Semarang Maju Pilkada, Ini Penjelasan Kominfo

Viral, Unggahan Website Resmi Pemkot Posting Berita Wali Kota Semarang Maju Pilkada, Ini Penjelasan Kominfo

Regional
Tak Diizinkan Mancing, Pelajar SMP di Kalbar Nekat Bunuh Diri dengan Senapan Angin

Tak Diizinkan Mancing, Pelajar SMP di Kalbar Nekat Bunuh Diri dengan Senapan Angin

Regional
Pedagang di Ambon Plaza Mogok Jualan karena Harga Sewa Kios Naik

Pedagang di Ambon Plaza Mogok Jualan karena Harga Sewa Kios Naik

Regional
Melalui Festival Budaya Isen Mulang 2024, Gubernur Sugianto Kenalkan Potensi dan Budaya Kalteng

Melalui Festival Budaya Isen Mulang 2024, Gubernur Sugianto Kenalkan Potensi dan Budaya Kalteng

Kilas Daerah
Pelajar SMA di Morowali Tega Bunuh Ibunya Saat Tidur, Apa yang Terjadi?

Pelajar SMA di Morowali Tega Bunuh Ibunya Saat Tidur, Apa yang Terjadi?

Regional
Duduk Perkara Malapraktik di Prabumulih, Bidan yang Menjabat sebagai Lurah Jadi Tersangka

Duduk Perkara Malapraktik di Prabumulih, Bidan yang Menjabat sebagai Lurah Jadi Tersangka

Regional
Viral Video 4 Wanita dan Satu Polisi Merokok Sambil Konsumsi Miras, Diduga di Mapolres Sikka

Viral Video 4 Wanita dan Satu Polisi Merokok Sambil Konsumsi Miras, Diduga di Mapolres Sikka

Regional
Pilkada Demak, PPP Bakal Usung 3 Nama, Baru Satu yang Ambil Formulir

Pilkada Demak, PPP Bakal Usung 3 Nama, Baru Satu yang Ambil Formulir

Regional
Selundupkan Benih Lobster Senilai Rp 15,9 Miliar, 2 Pelaku Ditangkap

Selundupkan Benih Lobster Senilai Rp 15,9 Miliar, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Pemprov Jateng Buka Magang Jepang Tanpa Kuota Pendaftar, Ini Perinciannya

Pemprov Jateng Buka Magang Jepang Tanpa Kuota Pendaftar, Ini Perinciannya

Regional
Napi Anak Pembunuh Polisi Ungkap Caranya Kabur dari Lapas

Napi Anak Pembunuh Polisi Ungkap Caranya Kabur dari Lapas

Regional
Bus Rombongan Perangkat Desa Kecelakaan di Tol Tangerang Merak, 8 Luka-luka

Bus Rombongan Perangkat Desa Kecelakaan di Tol Tangerang Merak, 8 Luka-luka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com