Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Bandang di Sumbawa, Sejumlah Jembatan dan Jalan Rusak

Kompas.com - 14/03/2024, 08:35 WIB
Susi Gustiana,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SUMBAWA, KOMPAS.com - Cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang dalam beberapa hari terakhir menyebabkan banjir bandang di Kecamatan Orong Telu dan Kecamatan Lenangguar, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Banjir itu menyebabkan jembatan dan jalan di wilayah Orong Telu dan wilayah Lenangguar rusak.

“Benar, terjadi kerusakan jembatan dan jalan di wilayah Kecamatan Orong Telu dan Lenangguar akibat banjir bandang,” kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumbawa Rusdianto saat dikonfirmasi, Kamis (14/3/2024).

Baca juga: Kronologi 2 Pesawat Wings Air Gagal Mendarat di Sumbawa karena Cuaca Buruk

Jembatan yang rusak berada di Desa Senawang, Kecamatan Orong Telu, Jembatan Limpas Brang Punik, Jalan Lintas Lenangguar Orong Telu. Jalan itu tergerus aliran air yang terhalang sampah dari batang maupun puing-puing kayu.

Selain itu, tebing di sekitar Jembatan Limpas Brang Punik menuju Dusun Senawang Loka tergerus akibat banjir.

“Akibat kondisi Jembatan Uma Luar yang tergerus tersebut masyarakat Kecamatan Orong Telu terancam terisolasi jika tidak ditangani secepatnya karena jalur tersebut merupakan jalur penghubung terdekat antara Kecamatan Orong Telu dengan Kota Sumbawa,” jelasnya.

Baca juga: Tradisi Ntek Dulang Ko Masjid dan Mangan Rowa Jelang Ramadhan di Sumbawa

Sementara jalan rusak di Desa Telaga, Kecamatan Lenangguar, yaitu Jembatan Limpas Uma Luar di Dusun Ladan. Jalan itu tergerus banjir yang terhalang sampah dari batang kayu besar.

Jembatan Limpas Penghubung Kecamatan Lenangguar dan Kecamatan Orong Telu yang tergerus akibat banjir ini masih dapat dilalui kendaraan roda dua, roda empat maupun truk dengan melewati samping sayap jembatan yang tergerus tersebut.

“Saat ini sebagai alternatif menuju Kecamatan Lenangguar, masyarakat Kecamatan Orong Telu melewati bagian tanah sayap jembatan yang diisi tanah maupun batu,” sebut Rusdianto.

Dibutuhkan penanganan segera agar bisa memperlancar arus barang maupun hasil bumi dari Kecamatan Orong Telu menuju Kecamatan Lenangguar maupun sebaliknya.

“Secepatnya kami koordinasi agar dapat ditangani supaya warga tidak terisolasi,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Regional
Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Regional
Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Regional
Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Regional
Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Regional
Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Regional
Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Regional
Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Regional
Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com