Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buntut Penyerangan Polisi di Jayapura, 13 Orang Jadi Tersangka

Kompas.com - 01/03/2024, 18:31 WIB
Roberthus Yewen,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SENTANI, KOMPAS.com - Satuan Reskrim Polres Jayapura, Papua, menetapkan 13 orang tersangka terkait kasus penyerangan terhadap anggota polisi Polres Jayapura pada Rabu (28/2/2024).

“Dari 31 orang yang kami tangkap dan amankan. Lalu setelah dilakukan pemeriksaan, maka kami tetapkan 13 orang sebagai tersangka,” kata Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W.A. Maclarimboen saat diwawancarai wartawan, Jumat (1/3/2024).

Baca juga: 31 Warga Jayapura Ditangkap karena Menyerang Polisi

13 orang tersangka ini, menurut Fredrickus, diduga melakukan penyerangan dan melawan aparat saat pesta ulang tahun yang hendak dibubarkan anggota Polres Jayapura.

“13 tersangka ini sudah kami tahan di Rutan Mapolres Jayapura. Sedangkan, 18 orang lainnya telah kami pulangkan, namun tetap kami berlakukan wajib lapor,” tuturnya.

Baca juga: 10 Siswa Difabel di SLB Negeri 1 Jayapura Terima Bantuan Beasiswa dari PT Angkasa Pura 1

Mantan Wakapolres Manokwari ini menjelaskan, 13 tersangka itu yaitu JM, KJ, MW, PI, YA, AS, HD, YY, SS, YW, KA, JKL, dan WM.

“Untuk penyelenggara acara ulang tahun berinisial YN dan YS. Keduanya merupakan suami istri. Kami kenakan Pasal Tipiring 503 ayat (1) KUHP jo pasal 510 ayat (1) ke 1 dengan ancaman hukuman 14 hari kurungan dan denda Rp 225.000,” jelas Fredrickus.

“Khusus 13 tersangka kami jerat dengan Pasal 212 KUHP jo dan Pasal 214 ayat (1) dan (2) ke-1e KUHP dengan ancaman hukuman 1,4 tahun hingga maksimal 8,4 tahun penjara,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, pada Rabu (28/2/2024), Polres Jayapura mengamankan 31 orang yang diduga terlibat dalam penyerangan terhadap anggota polisi Polres Jayapura saat hendak membubarkan sebuah acara di BTN Kolam, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura, Papua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Viral, Bupati Pemalang Touring Pakai Pelat Palsu, Mansur: Keteledoran Tim

Viral, Bupati Pemalang Touring Pakai Pelat Palsu, Mansur: Keteledoran Tim

Regional
Polisi Tangkap Pria yang Cabuli Anak di Bawah Umur di Toilet Sekolah

Polisi Tangkap Pria yang Cabuli Anak di Bawah Umur di Toilet Sekolah

Regional
Gaji Guru PPPK di Semarang Masih Belum Cair, Wali Kota: Sabtu Cair

Gaji Guru PPPK di Semarang Masih Belum Cair, Wali Kota: Sabtu Cair

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com