Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Orang Pelaku Pembakaran 68 Kotak Suara di Bima Positif Narkoba

Kompas.com - 24/02/2024, 20:55 WIB
Junaidin,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com - Kepolisian Resor (Polres) Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), membeberkan hasil penyelidikan terkait kasus pembakaran TPS dan 68 kotak suara di Kecamatan Parado.

Dari empat orang yang sudah diamankan, dua orang berinisial AB dan YN terungkap positif mengonsumsi sabu.

Baca juga: Menengok Pemungutan Suara Ulang di Lokasi Pembakaran 68 Kotak Suara di Bima, Ratusan Polisi Disiagakan

"Dari 4 orang itu ada dua yang positif sabu. Jadi selain kita tangani, Tipilu (tindak pidana pemilu) kita juga angkat narkobanya," kata Kapolres Bima, AKBP Eko Sutomo saat dikonfirmasi, Sabtu (24/2/2024).

Dalam kasus pembakaran TPS dan 68 kotak suara tersebut, ada 14 orang terlapor yang telah dilimpahkan berkasnya oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Bima.

Dari 14 terlapor baru empat orang yang diamankan di Mapolres Bima, sedangkan untuk 10 orang lainnya masih dalam proses penyelidikan.

Eko mengatakan, pihaknya belum dapat memastikan apakah AB dan YN sedang dalam pengaruh sabu saat pembakaran TPS dan kotak suara.

 

"Itu masih kita kembangkan, yang pasti dari yang diamankan itu dua yang sudah positif sabu," ujarnya.

Eko mengungkapkan, hanya memiliki sisa waktu delapan hari untuk memastikan status 14 orang terlapor sebagai tersangka atau tidak.

Sisa waktu ini akan dimanfaatkan semaksimal mungkin dengan terus mengembangkan pemeriksaan terhadap saksi-saksi, baik anggota KPPS, PTPS dan pihak terkait lainnya di Kecamatan Parado.

Fokus perhatiannya saat ini, lanjut dia, memang lebih pada pengamanan proses pemungutan suara ulang di 34 TPS di Kecamatan Parado.

Baca juga: 68 Kotak Suara Dibakar, 356 Personel Gabungan Turun Amankan PSU di Bima

Meski demikian hal ini tidak menghambat proses hukum terhadap 14 orang terlapor atas kasus dugaan pembakaran TPS dan kotak suara.

"Dalam penyelenggaraan PSU ini kan kita butuh keamanan dulu. Kita banyak konsentrasi tapi penegakan juga berjalan," kata Eko Sutomo.

Sebelumnya, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bima melimpahkan berkas 14 orang terlapor dalam kasus pembakaran TPS dan kotak suara di Kecamatan Parado.

Berkas perkara itu dilimpahkan ke penyidik Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Bima pada Senin (19/2/2024) siang.

"Berkas perkaranya kita bagi menjadi, satu peristiwa di Desa Parado Wane, kedua di Desa Parado Rato," kata Komisioner Bawaslu Kabupaten Bima, Taufikurrahman saat dikonfirmasi, Senin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Regional
Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com