Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies-Muhaimin Unggul di TPS Tempat Pj Gubernur Sumsel Mencoblos

Kompas.com - 14/02/2024, 19:32 WIB
Aji YK Putra,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Pasangan Calon Presiden (Capres) nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin unggul dari dua kandidat paslon lain di TPS 35 yang berada di Jalan Lingkar Istana, RT 52, RW 11, Kelurahan Demang Lebar Daun, Kecamatan Ilir Barat 1, Palembang, Sumatera Selatan.

Penjabat Gubernur Sumatera Selatan Agus Fatoni pun sebelumnya menyalurkan hak suara bersama keluarga di TPS ini, Rabu (14/2/2024). Ia datang ke lokasi dengan menggunakan sepeda motor.

Pantauan Kompas.com, dari hasil penghitungan, pasangan Anies Baswedan- Muhaimin Iskandar unggul 92 Suara. Sementara, Prabowo-Gibran mendapatkan 71 suara dan Ganjar-Mahfud 17 suara.

Baca juga: Turunkan Angka Kemiskinan, Pemprov Sumsel Inisiasi Ribuan Bedah Rumah di 17 Kabupaten/Kota

 

Sedangkan total suara sah 181 dan suara tidak sah satu. Sementara, untuk total jumlah DPT mencapai 167 orang dan DPT tambahan (DPTb) sebanyak 11 orang.

PJ Gubernur Sumsel  Agus Fatoni mengatakan, ia mencoblos dengan menggunakan formulir A5 karena bukan warga Palembang.

Meski demikian, ia bersama istri tetap menyalurkan hak suara sebagai bentuk dukungan pesta demokrasi.

“Saya beserta istri menggunakan hak suara di TPS 35. Di sini kondusif dan semua  masyarakat antusias serta berjalan lancar aman dan tertib, " kata Agus.

Agus pun sebelumnya sempat berkeliling ke beberapa TPS di Palembang bersama Forkopimda.Dari hasil pantauannya, masyarakat begitu antusias dalam Pemilu tahun ini.

Baca juga: Antisipasi Joki KPPS, Bawaslu Sumsel Minta Setiap Anggota Masuk TPS Diverifikasi

“Saya melihat masyarakat sangat antusias di TPS dan kondusif. Saya juga berharap jangan ada konflik, kita jaga dan rawat bersama karena Sumsel zero konflik,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Regional
Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Regional
Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Regional
Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Regional
Banjir di Lebak Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa Lumpur dan Sampah

Banjir di Lebak Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa Lumpur dan Sampah

Regional
Truk Mebel Tabrak Truk Marmer di Turunan Bawen, Satu Orang Tewas

Truk Mebel Tabrak Truk Marmer di Turunan Bawen, Satu Orang Tewas

Regional
Pj Walkot Pekanbaru Sambut Anggota Komwil I Apeksi di Jamuan Makan Malam Bersama

Pj Walkot Pekanbaru Sambut Anggota Komwil I Apeksi di Jamuan Makan Malam Bersama

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Regional
Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Regional
KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS pada Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600-an

KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS pada Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600-an

Regional
500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

Regional
Panik Ular Masuk Dapur, Ibu di Salatiga Tidak Telepon Damkar tapi Ojek Online

Panik Ular Masuk Dapur, Ibu di Salatiga Tidak Telepon Damkar tapi Ojek Online

Regional
Pria di NTT Diduga Cabuli Anak 9 Tahun di Kebun

Pria di NTT Diduga Cabuli Anak 9 Tahun di Kebun

Regional
BEM Unnes Kritik Biaya Sumbangan Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Ini Kata Kampus

BEM Unnes Kritik Biaya Sumbangan Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Ini Kata Kampus

Regional
Satu Rumah dan 2 Sepeda Motor Ludes Terbakar di Sebatik, Diduga akibat Korsleting

Satu Rumah dan 2 Sepeda Motor Ludes Terbakar di Sebatik, Diduga akibat Korsleting

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com