Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggul Jebol, 2 Kecamatan di Demak Kebanjiran, Puluhan Orang Mengungsi

Kompas.com - 06/02/2024, 19:00 WIB
Nur Zaidi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi


DEMAK, KOMPAS.com - Intensitas hujan yang tinggi di sejumlah wilayah di Jawa Tengah mengakibatkan 2 sungai besar yang melintas di Kabupaten Demak meluap dan menjebolkan tanggul pada Senin (5/2/2024) malam.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Demak, Agus Nugroho mengatakan, banjir di Demak disebabkan intensitas hujan tinggi di wilayah atas seperti Salatiga, Ungaran, Grobogan, dan Boyolali.

"Inilah dampak kita yang berada di hilir, semua sungai mengalir ke bawah, ini konsekuensi dari kita yang memang berada di bawah," katanya saat ditemui di Posko Relawan BPBD Desa Sidorejo, Kecamatan Karangawen, Selasa (6/2/2024).

Baca juga: Saat Banjir di Grobogan Terjang 12 Kecamatan dan Rendam 2.662 Rumah...

Akibat meluapnya dua sungai besar di Demak tersebut, 6 desa yang tersebar di Kecamatan Karangawen dan Kecamatan Kebonagung terdampak banjir dengan ketinggian mencapai 70 sentimeter.

"Desa terparah Pilang Wetan (Kecamatan Kebonagung), kemudian Desa Sidorejo Karangawen (ketinggian banjir) 70 sentimeter," ungkapnya.

Untuk warga Desa Rejosari dan Sidorejo Kecamatan Karangawen didirikan dapur umum dan tempat pengungsian. Pasalnya, arus air yang cukup deras dari tanggul yang jebol cukup membahayakan warga setempat.

Baca juga: 3 Desa di Purworejo Terendam Banjir, Warga Masih Enggan Mengungsi

Baca juga: Puluhan TPS di Demak Rawan Banjir dan Rob, Kecamatan Mana Saja?

Puluhan orang diungsikan

Kata Agus, setidaknya 79 orang diungsikan di posko relawan BPBD Demak yang berada di Desa Sidorejo dan sebagian di Masjid Rejosari.

"Kalau tadi malam di sini kurang lebih 79 orang, ini tinggal berapa," ujarnya.

Pantauan Kompas.com pada Selasa pukul 14.00 WIB, genangan air di Desa Sidorejo, Kecamatan Karangawen sudah mulai surut, ketinggian air sekitar 10-40 sentimeter.

Baca juga: Ratusan Rumah di Tiga Desa Cirebon Terendam Banjir

Beberapa warga masih bertahan di posko pengungsian dan sebagian lainnya kembali ke rumah membersihkan rumah masing-masing dari lumpur yang dibawa banjir.

Agus menambahkan, tidak ada korban jiwa atas kejadian ini sedangkan dampak kerugian belum bisa dipastikan.

"Aman, tidak adak," pungkasnya.

Baca juga: Diguyur Hujan Deras, 4 Rumah dan 2 Mobil Warga Banyumanik Semarang Tertimpa Longsor

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sederet Program Gratis sejak Lahir hingga Meninggal Dunia dari Pemkot Tangerang

Sederet Program Gratis sejak Lahir hingga Meninggal Dunia dari Pemkot Tangerang

Regional
Pemdes Banjarwangunan Temukan 25 Nama yang Sama dengan Buron Pembunuh Vina Eki

Pemdes Banjarwangunan Temukan 25 Nama yang Sama dengan Buron Pembunuh Vina Eki

Regional
Lepas Keberangkatan 354 Calon Jemaah Haji, Walkot Susanti Sampaikan Pesan Ini

Lepas Keberangkatan 354 Calon Jemaah Haji, Walkot Susanti Sampaikan Pesan Ini

Regional
Direktur BUMDes Korupsi Uang Penjualan Sawit untuk Beli Mobil

Direktur BUMDes Korupsi Uang Penjualan Sawit untuk Beli Mobil

Regional
Pj Gubernur Kaltim Akui Teledor Antisipasi Banjir Mahakam Ulu, Minta Penyiapan Sistem Peringatan Dini

Pj Gubernur Kaltim Akui Teledor Antisipasi Banjir Mahakam Ulu, Minta Penyiapan Sistem Peringatan Dini

Regional
Mantapkan Langkah Politiknya, Susanti Daftarkan Diri Jadi Calon Wali Kota ke Gerindra

Mantapkan Langkah Politiknya, Susanti Daftarkan Diri Jadi Calon Wali Kota ke Gerindra

Regional
Viral, Foto ASN Manggarai Timur Minum Miras Beramai-ramai, Pj Sekda Minta Maaf

Viral, Foto ASN Manggarai Timur Minum Miras Beramai-ramai, Pj Sekda Minta Maaf

Regional
Gempa M 3,5 Sumedang, Warga: Kaca Bergetar

Gempa M 3,5 Sumedang, Warga: Kaca Bergetar

Regional
Video Viral Pajero Dipasangi Senapan Mesin di Kap, Polisi Pastikan Benda Itu Mainan

Video Viral Pajero Dipasangi Senapan Mesin di Kap, Polisi Pastikan Benda Itu Mainan

Regional
Kronologi Penangkapan WNA Bangladesh yang Selundupkan 5 WN Asing ke Australia lewat NTT

Kronologi Penangkapan WNA Bangladesh yang Selundupkan 5 WN Asing ke Australia lewat NTT

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Kepala BPBD Siak Ditahan karena Korupsi Dana Bencana Rp 1,1 M

Kepala BPBD Siak Ditahan karena Korupsi Dana Bencana Rp 1,1 M

Regional
Penyelundupan Puluhan Botol Miras dan Ratusan Kosmetik Ilegal Asal Malaysia Dibongkar

Penyelundupan Puluhan Botol Miras dan Ratusan Kosmetik Ilegal Asal Malaysia Dibongkar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com