Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Digigit Anjing, Nenek 80 Tahun di Bima Dilarikan ke Puskesmas

Kompas.com - 26/01/2024, 15:19 WIB
Junaidin,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com - Marlau, seorang nenek berusia 80 tahun di Desa Naru Barat, Kecamatan Sape, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), terpaksa dilarikan ke puskesmas setelah digigit anjing liar pada Jumat (26/1/2023) sekitar pukul 15.00 Wita.

Korban diserang anjing saat berjalan menuju parit di sekitar rumahnya untuk mandi. Akibat kejadian tersebut, korban menderita luka serius pada bagian wajah.

"Iya, nenek itu tiba-tiba diserang dan digigit saat jalan ke parit mau mandi," kata Kepala Bidang Kesehatan Hewan (Keswan) Disnakeswan Bima, Taufik Walhidayat saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Jumat.

Baca juga: Draf Surat Edaran Larangan Konsumsi Daging Anjing di Solo Rampung, Segera Diserahkan ke Sekda

Taufik mengatakan, setelah menyerang dan menggigit pipi serta rahang korban, anjing liar itu langsung kabur.

Warga yang melihat kejadian itu sontak berupaya mengejar, namun tak berhasil karena hewan itu lari ke tengah area permukiman menuju kawasan hutan.

Baca juga: Ratusan Anjing yang Berhasil Diselamatkan di Semarang Terserang Penyakit Menular, 25 Sudah Mati

Sementara korban, lanjut dia, langsung dilarikan ke Puskesmas Sape untuk mendapat perawatan intensif.

"Korban luka di pipi dan rahang dekat telinga. Sudah ditangani dengan pemberian vaksin di puskesmas," ujarnya.

Taufik Walhidayat mengungkapkan, kasus gigitan anjing yang dialami korban Marlau ini menambah jumlah korban gigitan anjing yang terjadi selama Januari 2024.

Berdasarkan data yang diterima, tercatat 14 kasus gigitan anjing liar dengan sebaran wilayah di Kecamatan Sanggar 1 orang, Lambu 1 orang, Sape 3 orang dan Belo 9 orang.

Dari total korban belum ada yang sampai meninggal dunia.

"Belum ada yang meninggal, rata-rata sudah ditangani semua dengan penyuntikan vaksin," kata Taufik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com