Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Rumah di Brebes Rusak Akibat Hujan dan Angin Kencang

Kompas.com - 24/01/2024, 21:08 WIB
Tresno Setiadi,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BREBES, KOMPAS.com - Hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan puluhan rumah alami kerusakan di wilayah Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Rabu (24/1/2024).

Kerusakan terparah terjadi di Desa Sigambir, Pagejugan, dan Kedunguter, Kecamatan Brebes. Bahkan sebuah pohon tumbang hingga menutup jalur Pantura dan terjadi kemacetan arus lalu lintas.

Baca juga: BMKG: Wilayah Potensi Hujan Lebat dan Angin Kencang 24-25 Januari 2024

Pantauan Kompas.com, hujan sangat deras disertai angin kencang terjadi sekitar pukul 16.00 WIB dengan durasi sekitar 30 menit. Dampak kerusakan terparah terjadi di Desa Sigambir.

Selain merusak puluhan rumah, angin kencang juga menumbangkan sejumlah pohon besar dan baliho calon legislatif (Caleg) di wilayah perkotaan Brebes.

Perangkat Desa Sigambir, Kasidi mengatakan, pihak pemerintah desa hingga Rabu malam masih melakukan pendataan kerusakan rumah akibat angin kencang.

Pihaknya memastikan, dari data sementara yang dihimpun, ada puluhan rumah yang rusak, termasuk rumah miliknya. Kerusakan rumah akibat angin kencang ini mayoritas terjadi di bagian atap.

"Kita masih melakukan pendataan. Kalau kejadiannya tadi sekitar pukul 16.00 WIB saat hujan besar disertai angin kencang," kata Kasidi ditemui di depan rumahnya.

Baca juga: Angin Kencang, Tenda Tabligh Akbar di Luwu Timur Ambruk

Sementara terlihat tim reaksi cepat yang terdiri petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) hingga kepolisian berada di lokasi kejadian untuk melakukan pendataan rumah rusak.

Armada Pemadam Kebakaran bahkan diterjunkan untuk melakukan penanganan kerusakan rumah yang parah.

Sub Kordinator Kedaruratan BPBD Brebes, Rismanto mengatakan, pihaknya masih melakukan pemdataan jumlah rumah yang mengalami kerusakan.

Pihaknya memastikan, dampak dari hujan yang disertai angin kencang ini merusak puluhan rumah. Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 16.00 WIB.

"Terjadi sekitar pukul 16.00 tadi saat hujan besar. Ini para petugas masih di lokasi melakukan pendataan," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Regional
Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
2 Kali Jadi Wakil, Ita Daftar Bakal Calon Wali Kota Semarang lewat PDI-P

2 Kali Jadi Wakil, Ita Daftar Bakal Calon Wali Kota Semarang lewat PDI-P

Regional
Seorang Calon Jemaah Haji Mataram Batal Berangkat karena Hamil 2 Bulan

Seorang Calon Jemaah Haji Mataram Batal Berangkat karena Hamil 2 Bulan

Regional
Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com