PANGKALPINANG, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengeluarkan larangan bagi anak-anak bermain dan mandi di daerah banjir rob untuk mengantisipasi serangan buaya dan hewan berbahaya lainnya.
"Kita telah mengeluarkan peringatan agar orangtua mengawasi dan tidak membiarkan anak-anaknya bermain di banjir rob," kata Plt Kasi Kesiapsiagaan BPBD Kota Pangkalpinang Reza Alfaringgi di Pangkalpinang, Kamis (18/1/2024).
Baca juga: Ikut Ayahnya Bekerja di Tambak, Bocah SD di Kotabaru Tewas Diterkam Buaya
Ia mengatakan, saat ini beberapa titik seperti Kampung Opas, Pasir Putih, dan Kelurahan Gedung Nasional Kota Pangkalpinang sudah beberapa kali terjadi banjir dengan ketinggian air mencapai lebih dari satu meter karena air pasang laut mencapai 3,2 meter.
"Kami beberapa kali menemukan banyak anak yang bermain dan mandi-mandi di banjir rob dan ini cukup berbahaya dan berpotensi terjadi serangan hewan berbahaya seperti buaya dan ular," ujar dia.
Reza mengaku sudah beberapa kali mengingat para orangtua dan anak-anak di pesisir dan bantaran sungai untuk tidak beraktivitas di luar rumah pada saat banjir rob ini.
Baca juga: Mandi di Sungai, Bocah 9 Tahun di Muna Barat Tewas Diterkam Buaya
"Ini cukup membahayakan, apalagi buaya dan ular ini sering muncul dan masuk ke permukiman warga jika terjadi banjir rob," kata dia.
Kepala BPBD Provinsi Kepulauan Babel Mikron Antariksa mengatakan, konflik antara masyarakat dan buaya di Kepulauan Babel mengalami peningkatan, sebagai dampak kerusakan lingkungan habitat buaya.
"Konflik antara orang dan buaya banyak terjadi di daerah-daerah rawan banjir selama musim hujan."
"Pada saat banjir, buaya masuk ke permukiman dan menyerang warga korban banjir tersebut," kata dia.
Baca juga: Bocah 8 Tahun di Muna Barat Diterkam Buaya, Jasadnya Ditemukan 1 Kilometer dari Lokasi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.