Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah 8 Tahun di Muna Barat Diterkam Buaya, Jasadnya Ditemukan 1 Kilometer dari Lokasi

Kompas.com - 11/01/2024, 12:26 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - LS alias D, bocah berusia 8 tahun diterkam buaya di Desa Lemo Ambo, Kecamatan Kusambi, Muna Barat, Sulawesi Tenggara, Rabu (10/1/2024).

Peristiwa itu terjadi saat korban bersama kakak dan temannya pergi ke sungai setempat untuk memancing.

Sampai di lokasi, korban memilik berenang di sungai. Tiba-tiba muncul seekor buaya dan menggigit punggung korban.

Setelah itu tubuh mungil LS dibawa biaya hingga ke tengah sungai.

Baca juga: Diburu, Buaya yang Serang Warga di Lampung Selatan

Melihat itu, kakak dan teman korban langsung berlari meminta pertolongan ke warga di perkampungan. Warga yang datang pun berusaha menyelamatkan korban.

Warga yang tiba di lokasi sempat melihat korban berada dalam mulut buaya. Hanya saja, korban sudah terlihat tak lagi dalam kondisi bergerak.

Kemudian warga berinisiatif untuk mencoba menghalau pergerakan buaya dengan cara melemparinya dengan peralatan seadanya.

Namun aksi mereka tak membuahkan hasil. Buaya yang menggigit korban masuk ke dasar sungai.

Masyarakat sempat melakukan pencarian dengan cara menyusuri aliran sungai yang diduga menjadi tempat persembunyian buaya tersebut.

Baca juga: Disaksikan Dua Anaknya, Nelayan di Bangka Selatan Diterkam Buaya hingga Tangannya Putus

Hingga akhirnya korban ditemukan tak bernyawa, Kamis (11/1/2024) pukul 05.30 Wita.

Jasad bocah itu ditemukan Tim SAR Gabungan sekitar 1 km arah utara barat laut dari lokasi korban pertama kali dilaporkan hilang.

"Tanggal 10 Januari 2024 pukul 22.00 Wita Tim Rescue Unit Siaga SAR Muna, tiba di LKP. Langsung berkoordinasi dengan pihak terkait, selanjutnya melakukan penyisiran bersama Tim SAR Gabungan," kata Kepala KPP Kendari, Muhamad Arafah dalam rilisnya.

Pukul 05.30 Wita Tim SAR Gabungan menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia.

"Selanjutnya korban dievakuasi ke rumah duka, untuk diserahterimakan kepada pihak keluarga," ujarnya.

Baca juga: Kronologi IRT Tewas Diterkam Buaya saat Mandi di Sungai Kotabaru

"Dengan ditemukannya korban tersebut maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup, seluruh unsur yang terlibat di kembalikan ke kesatuannya masing-masing," tambah Arafah.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bocah Perempuan Hilang, Jasadnya Ditemukan 1 Km dari Lokasi Korban Diterkam Buaya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com