Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabur dari Tawuran, Anak SMP Tewas Tabrak Trotoar, 7 Tersangka Dibekuk

Kompas.com - 15/01/2024, 11:22 WIB
Heru Dahnur ,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Proses hukum terkait tewasnya seorang anak berusia 15 tahun di Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, terus berlanjut.

Sebanyak tujuh tersangka kini ditahan dengan sejumlah bukti, salah satunya kepemilikan senjata tajam.

"Ada tujuh pelaku yang ditahan, semuanya kategori anak berhadapan dengan hukum (ABH)," kata Kasat Reserse Kriminal Polresta Pangkalpinang Kompol Every Susanto di kantornya, Senin (15/1/2024).

Every menuturkan, kepolisian telah mengantongi dua bukti permulaan. Kemudian ditetapkan ABH dalam dugaan tindak pidana membawa senjata tajam tanpa izin.

Baca juga: Tawuran Remaja Pecah di Magelang, Satu Mobil Jadi Sasaran

Ungkap kasus tersebut merujuk Pasal 2 Ayat 1 Undang Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 tentang Penyalahgunaan senjata tajam Jo Undang-undang Nomor 1 Tahun 1961.

"Ada senjata tajam jenis celurit, katana dan golok yang telah diamankan," ujar Every.

Mereka yang ditahan berumur 15-16 tahun yakni RE, HRF, RA, AP, DW, CJ dan DA. "Yang membawa senjata tajam malam itu ditahan semua," tegas Every.

Karena berstatus ABH, maka tuntutan hukum hanya berlaku setengah dari hukuman yang dikenakan pada orang dewasa.

Peristiwa tawuran terjadi di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Pangkalpinang pada Jumat (12/1/2024) sekitar pukul 22.00 WIB.

Baca juga: Dikejar Pakai Golok Saat Hendak Tawuran, 1 Remaja di Pangkalpinang Tewas Tabrakan

Dalam kejadian itu, seorang siswa SMP berinisial GA tewas saat berusaha lari dari aksi tawuran.

Korban warga Gang Mas Koki, Gabek, Pangkalpinang menabrak trotoar saat berboncengan sepeda motor dengan dua temannya, AT (13) dan GI (16).

Kedua orang tersebut menderita luka sobek pada bagian tangan dan kaki.

"Dugaan tindak pidana membawa senjata tajam tanpa izin, tawuran atau kekerasan terhadap anak di bawah umur," ungkap Every.

Baca juga: Satpol PP Surabaya Tangkap Enam Pemuda yang Hendak Tawuran dan Bawa Sajam

Korban berboncengan dari Simpang Metro melintasi Jalan Sudirman sekitar pukul 22.00 WIB.

Tiba-tiba ada yang mengejar mereka menggunakan sepeda motor sambil mengacungkan golok.

"Korban menghindar sehingga mengakibatkan laka lantas menabrak trotoar," ujar Evry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mantapkan Langkah Politiknya, Susanti Daftarkan Diri Jadi Calon Wali Kota ke Gerindra

Mantapkan Langkah Politiknya, Susanti Daftarkan Diri Jadi Calon Wali Kota ke Gerindra

Regional
Viral, Foto ASN Manggarai Timur Minum Miras Beramai-ramai, Pj Sekda Minta Maaf

Viral, Foto ASN Manggarai Timur Minum Miras Beramai-ramai, Pj Sekda Minta Maaf

Regional
Gempa M 3,5 Sumedang, Warga: Kaca Bergetar

Gempa M 3,5 Sumedang, Warga: Kaca Bergetar

Regional
Video Viral Pajero Dipasangi Senapan Mesin di Kap, Polisi Pastikan Benda Itu Mainan

Video Viral Pajero Dipasangi Senapan Mesin di Kap, Polisi Pastikan Benda Itu Mainan

Regional
Kronologi Penangkapan WNA Bangladesh yang Selundupkan 5 WN Asing ke Australia lewat NTT

Kronologi Penangkapan WNA Bangladesh yang Selundupkan 5 WN Asing ke Australia lewat NTT

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Kepala BPBD Siak Ditahan karena Korupsi Dana Bencana Rp 1,1 M

Kepala BPBD Siak Ditahan karena Korupsi Dana Bencana Rp 1,1 M

Regional
Penyelundupan Puluhan Botol Miras dan Ratusan Kosmetik Ilegal Asal Malaysia Dibongkar

Penyelundupan Puluhan Botol Miras dan Ratusan Kosmetik Ilegal Asal Malaysia Dibongkar

Regional
Oknum Dosen di Palopo Dipecat karena Diduga Lecehkan Mahasiswi

Oknum Dosen di Palopo Dipecat karena Diduga Lecehkan Mahasiswi

Regional
Sakau, Penumpang 'Speedboat' dari Malaysia Diamankan, Ditemukan 142 Gram Sabu

Sakau, Penumpang "Speedboat" dari Malaysia Diamankan, Ditemukan 142 Gram Sabu

Regional
TNI AL Tangkap Penumpang 'Speedboat' dari Malaysia Saat Sakau

TNI AL Tangkap Penumpang "Speedboat" dari Malaysia Saat Sakau

Regional
Kakak Kelas Diduga Setrika Dada Juniornya di Semarang Diduga karena Masalah Salaman

Kakak Kelas Diduga Setrika Dada Juniornya di Semarang Diduga karena Masalah Salaman

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com