KLATEN, KOMPAS.com - Kecelakaan yang melibatkan kereta api Gaya Baru Malam Selatan (GBMS) dan mobil Toyota Agya di perlintasan kereta tanpa palang pintu di Desa Taji, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah (Jateng) pada Minggu (14/1/2024) mengakibatkan dua korban tewas.
Korban merupakan warga Desa Durikulon, RT 001, RW 002, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.
Informasi yang berhasil didapatkan, mereka adalah pengemudi mobil Toyota Agya, Dimas Fernanda Habibilah (23) dan penumpang Bakron Mastaji (50).
Korban tewas karena mengalami luka serius di kepala.
Baca juga: 4 Kereta Alami Keterlambatan Buntut Kecelakaan Gaya Baru Malam di Klaten, KA Apa Saja?
Baca juga: Mengenal Profesi Masinis, Berapa Jam Mereka Menjalankan Kereta Api?
Sebelumnya, Kapolsek Prambanan AKP Zaenudin menjelaskan, kejadian kecelakaan kereta itu terjadi saat Kereta Api Gaya Baru Malam Selatan dan mobil Toyota Agya nomor pelat L 1465 JF melintas di perlintasan kereta pada pukul 16.30 WIB.
"Menjelang kejadian, sesampainya di TKP, perlintasan kereta api tanpa palang pintu diduga pengemudi mobil Toyota Agya saat menyeberang kurang memperhatikan adanya kereta api," kata AKP Zaenudin, setelah kejadian pada Minggu (14/1/2024).
Kereta berjalan dari arah Solo menuju Jogja di jalur rel hilir. Sedangkan mobil Toyota Agya berjalan dari arah Pereng menuju Simpang Toserba WS.
"Sehingga terjadilah benturan antara Kereta Api Gaya Baru Malam Selatan dengan mobil Toyota Agya, mengakibatkan dua orang pengemudi dan penumpang mobil meninggal dunia," katanya.
Baca juga: Gaji Masinis KAI
Usai kecelekaan, langsung dilaksanakan evakuasi korban yang berinisial DFH (23) dan BM (50) warga Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur (Timur).
Kepolisian juga meminta keterangan dari masinis Kereta Api Gaya Baru Malam Selatan berinisial AHF dan asisten masinis DH.
Barang bukti kendaraan mengalami ringsek dan tak berbentuk, selanjutnya di evakuasi ke Mapolres Klaten.
Baca juga: Uji Coba Juni 2022, LRT Jabodebek Bakal Beroperasi Tanpa Masinis
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.