PEKANBARU, KOMPAS.com- Terhitung sudah hampir dua bulan siswa SMA Negeri 2 Bonai Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, tidak bisa belajar di sekolahnya karena direndam banjir, Jumat (22/12/2023).
Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil/10 Kunto Darussalam, Kodim 0313/KPR Peltu M Sitepu yang bertugas di wilayah itu mengatakan, banjir di SMA Negeri 2 Bonai Darussalam 30-40 sentimeter.
"Para siswa sampai saat ini masih belum bisa belajar di sekolah karena banjir. Banjir di sekolah tersebut, sejak 30 Oktober 2023," ujar Sitepu kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Jumat.
Baca juga: Banjir Haranggaol Simalungun, Jalan Terputus, Puluhan Warga Mengungsi
Dia bilang, kondisi genangan air di lingkungan sekolah tak kunjung surut. Sebab, belakangan ini sering hujan.
Sitepu mengatakan, para siswa terpaksa belajar di gedung Taman Pendidikan Alquran (TPA) Desa Kasang Padang.
"Anak-anak belajar di lantai. Tidak ada meja dan tidak bangku," sebut Sitepu.
"Saat ini siswa sudah libur, karena sudah bagi raport," imbuhnya.
Sitepu menyebutkan, para siswa sudah merasa tidak nyaman belajar di lantai.
"Yang jelas mereka sudah tidak nyaman. Tapi, mau tak mau mereka tetap menginginkan mata pelajaran," ujarnya.
Baca juga: Banjir di Haranggaol Simalungun, 2 Rumah Terseret Arus
Sitepu juga mengaku mendapat keluhan dari beberapa orangtua siswa, yang meminta bantuan dari pemerintah.
Sebab, sudah hampir dua bulan anak-anak menimba ilmu di tempat yang kurang layak.
"Orangtua siswa bilang ke saya, supaya pemerintah memperhatikan nasib anak-anak. Yaitu mencarikan gedung yang layak tempat belajar," pungkas Sitepu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.