SERANG, KOMPAS.com- Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Banten, Benny Nurdin Yusuf menyebut akan terjadi lonjakan penumpang sebanyak 15 persen di Pelabuhan Merak.
Lonjakan penumpang pada libur Natal dan Tahun Baru 2024 diprediksi terjadi pada 22-23 dan 29-30 Desember 2023.
"Lonjakan seperti biasa kita prediksikan 15 persen dari data tahun lalu. Sehingga kalau melihat space visi rasio masih 0,42, masih kita anggap masih aman," ujar Benny kepada wartawan di Pelabuhan Merak, Cilegon. Senin (18/12/2023).
Baca juga: Update Harga Tiket Kapal Ekspress dan Reguler di Pelabuhan Merak
Benny mengatakan, skenario telah dipersiapkan agar tidak terjadi penumpukan di Pelabuhan Merak, seperti menambah kapal dan mengoprasikan kapal berkapasitas besar.
"Kalau padat sekali kita tambah lagi seperti itu, dan ini kita sudah siapkan, di tanggal 20 kita sudah prioritas kapal GT 7000 untuk beroperasi, tujuannya supaya kendaraan di lapangan lebih banyak terangkut dengan kapal kapasitas tinggi," ujar dia.
Skenario lainnya, lanjut Benny, dengan mengoprasikan Pelabuhan Ciwandan untuk membantu mengangkut penumpang dari Jawa ke Sumatera.
"Pelabuhan Ciwandan masih opsional kalau merak sendiri sudah kita antisipasi hitungan data 15 persen itu masih tertampung," kata dia.
Baca juga: Perkara Peternak Tusuk Pencuri Ditutup, Kajati Banten: Pembelaan Terpaksa Tak Dapat Dipidana
Upaya lainnya, ujar Benny, dengan melakukan penyekatan kendaraan dari arah Jakarta menuju Pelabuhan Merak di rest area di ruas jalan tol Tangerang Merak KM 43 dan 68.
"Ketika nanti peningkatan cukup tinggi terjadi antrian digerbang tol Cikupa sudah mencapai 2500 kendaraan berarti sudah menjadi tanda tanda, Kita lakukan penyekatan di KM 68 dan 43," tandasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.