KPK Periksa 6 Pegawai BPK Papua Barat soal Dugaan Pengondisian Temuan Pemeriksaan

MANOKWARI, KOMPAS.com - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemeriksaan terhadap pegawai Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Papua Barat, Selasa (5/12/2023). Pemeriksaan dilakukan di Polresta Manokwari.

Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri membenarkan hal itu saat dikonfirmasi melalui aplikasi perpesanan.

"Penyidikan dugaan suap pengondisian temuan pemeriksaan BPK di Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, dengan tersangka YPM, (mantan Pejabat Sementara Bupati Sorong)," kata Ali Fikri.

Baca juga: Soal Pakta Integritas Pj Bupati Sorong, Pj Gubernur Papua Barat Daya: Saya Tidak Tahu Itu

Ali merinci, mereka yang diperiksa oleh penyidik KPK di Polresta Manokwari yakni Kepala Subauditorat PB I pada BPK Perwakilan Papua Barat berinisial HPJ, Kepala Sekretariat BPK Perwakilan Papua Barat berinisial KS, Kasubbag Keuangan BPK Perwakilan Papua Barat berinisial UY, Kasubbag Humas BPK Perwakilan Papua Barat berinisial YC, Kasubbag Hukum BPK Perwakilan Papua Barat berinisial VN dan Pemeriksa pada BPK Perwakilan Papua Barat berinisial YPO.

"Hari ini (5/12/2023) bertempat di Polresta Manokwari, tim penyidik menjadwalkan pemanggilan dan pemeriksaan saksi-saksi," kata Ali Fikri.

Baca juga: Kantor BPK Papua Barat Kembali Digeledah KPK

Sebelumnya, KPK telah menetapkan tersangka terhadap mantan Kepala Perwakilan BPK Papua Barat Patrice Lumumba Sihombing, Kasub Audit BPK Abu Hanifa dan Ketua Tim Pemeriksa David Patasaung. Selain itu tiga orang lain yakni Eks Penjabat Bupati Sorong Papua Barat Daya Yan Piet Moso, Kepala BPKAD Kabupaten Sorong Efer Segindifat dan stafnya Maniel Syatfle.

Penetapan tersangka terhadap enam orang tersebut kaitan dengan dugaan pengondisian hasil audit, mantan kepala BPK Papua Barat Cs diduga menerima gratifikasi berupa uang dan barang.

Pihak BPK yang dikonfirmasi melalui Humasnya belum memberi keterangan hingga berita ini diterbitkan.

Pihak Polresta Manokwari membenarkan terkait pemeriksaan itu. KPK meminjam ruangan di Polresta Manokwari untuk pemeriksaan.

"Iya benar," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Manokwari AKP Raja Napitupulu.

Berdasarkan pantauan di lapangan, terdapat tiga pegawai BPK Papua Barat yang diperiksa di Polresta Manokwari, sedangkan sisanya akan diperiksa pada Rabu (6/12/2023).