Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Kunjungi Kamar Bung Karno di Museum Asi Mbojo NTB

Kompas.com - 03/12/2023, 12:03 WIB
Junaidin,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Calon presiden (Capres) nomor urut tiga, Ganjar Pranowo, mengunjungi kamar presiden pertama Indonesia, Soekarno atau Bung Karno di Museum Asi Mbojo, pada Sabtu (2/12/2023).

Museum tersebut berada di komplek Istana Kesultanan Bima di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Tiba di museum sekitar pukul 17.30 Wita seusai rapat terbatas dengan kader dari partai koalisi dan relawan, Ganjar langsung disambut keluarga besar Kesultanan Bima.

Setelah prosesi penyambutan tamu kehormatan yang ditandai pemasangan kopiah kerajaan dan kain tenun, Ganjar diarahkan masuk untuk melihat benda-benda pusaka peninggalan Kerajaan Bima.

Baca juga: Mahasiswa Disabilitas Mataram Tanya ke Ganjar soal Perhatian Pendidikan Inklusi

Dalam kesempatan itu, Ganjar juga mengunjungi salah satu kamar tempat Bung Karno  pernah istirahat waktu berkunjung ke Kerajaan Bima.

Kamar tersebut berada di lantai II Museum Asi Mbojo, berdampingan dengan kamar Sultan Muhammad Salahuddin Bima.

"Kamar ini dulunya tempat Bung Karno istirahat dan tidur saat berkunjung di Kerajaan Bima," kata salah seorang keturunan Kerajaan Bima, Dewi Ratna Muchlisa Mandyara.

Dewi Ratna Muchlisa Mandyara yang juga menjabat Kepala Museum Samparaja Bima ini menjelaskan awal mula datangnya Bung Karno di Kerajaan Bima.

Menurutnya, beberapa bulan setelah proklamasi kemerdekaan berlangsung, tepatnya 22 November 1945, Sultan Muhammad Salahuddin Bima mengeluarkan maklumat.

Ia menyatakan Kerajaan Bima siap bergabung bersama Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Maklumat itu disambut baik Bung Karno bersama wakil presiden pertama Indonesia, Mohammad Hatta.

Baca juga: Ganjar Janjikan Kesetaraan bagi Perempuan dan Penyandang Disabilitas

Dua tokoh pendiri bangsa ini tak lama kemudian berkunjung ke sejumlah kerajaan di Indonesia, salah satunya Kerajaan Bima.

"Bung berterima kasih kepada sultan karena rela bergabung ke NKRI. Bung Karno dulu menetap tidak lama di Bima," ungkapnya.

Sebagai salah tempat bersejarah, kamar Bung Karno di Museum Asi Mbojo kini dirawat dengan baik oleh keluarga besar Kerajaan Bima.

Di samping tempat tidur dengan kelambu warna putih dan meja, pada dinding kamar tersebut tampak terpajang foto-foto Bung Karno saat berkunjung ke Bima.

Dewi Ratna Muchlisa Mandyara mengungkapkan, keluarga besar Kerajaan Bima masih memiliki dokumen lengkap terkait kedatangan Bung Karno di Bima.

Salah satunya notulen hasil rapat bersama Sultan Muhammad Salahuddin Bima.

"Datanya bukan di kamar Bung Karno, tapi disimpan di Museum Samparaja," kata Dewi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bus Rombongan Perangkat Desa Kecelakaan di Tol Tangerang Merak, 8 Luka-luka

Bus Rombongan Perangkat Desa Kecelakaan di Tol Tangerang Merak, 8 Luka-luka

Regional
Siswa Kelas 9 Tewas saat Camping di Bumi Perkemahan Sekipan Karanganyar

Siswa Kelas 9 Tewas saat Camping di Bumi Perkemahan Sekipan Karanganyar

Regional
Lokasi Pencarian Korban Banjir Lahar Dingin Sumbar Diperluas

Lokasi Pencarian Korban Banjir Lahar Dingin Sumbar Diperluas

Regional
Etik Suryani dan Agus Santoso Kembalikan Formulir Pendaftaran Calon Bupati Sukoharjo

Etik Suryani dan Agus Santoso Kembalikan Formulir Pendaftaran Calon Bupati Sukoharjo

Regional
Kisah Para Relawan yang Tinggalkan Pekerjaan untuk Bantu Korban Banjir di Sumbar, Sebut Panggilan Hati

Kisah Para Relawan yang Tinggalkan Pekerjaan untuk Bantu Korban Banjir di Sumbar, Sebut Panggilan Hati

Regional
Sempat Alami Keterlambatan di 5 Hari Pertama, Penerbangan Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Mulai Lancar

Sempat Alami Keterlambatan di 5 Hari Pertama, Penerbangan Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Mulai Lancar

Regional
Angkutan Kota Salatiga Terbakar saat Parkir di Depan Ruko

Angkutan Kota Salatiga Terbakar saat Parkir di Depan Ruko

Regional
Hari Jadi Ke-78 Sumsel, Pemprov Serahkan Berbagai Bantuan untuk Panti Asuhan hingga Ponpes 

Hari Jadi Ke-78 Sumsel, Pemprov Serahkan Berbagai Bantuan untuk Panti Asuhan hingga Ponpes 

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
DPC PDI-P Kota Yogyakarta Perpanjang Penjaringan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota

DPC PDI-P Kota Yogyakarta Perpanjang Penjaringan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota

Regional
Napi Anak Pembunuh Polisi Ditangkap, Menyamar Jadi Penumpang Travel

Napi Anak Pembunuh Polisi Ditangkap, Menyamar Jadi Penumpang Travel

Regional
Mengamuk, ODGJ di Lampung Tengah Bunuh Nenek Penderita Stroke

Mengamuk, ODGJ di Lampung Tengah Bunuh Nenek Penderita Stroke

Regional
19 Pekerja Ilegal yang Hendak Dikirim ke Kalimantan Diiming-imingi Gaji Rp 900.000

19 Pekerja Ilegal yang Hendak Dikirim ke Kalimantan Diiming-imingi Gaji Rp 900.000

Regional
Malapraktik, Bidan di Prabumulih Ditetapkan Tersangka

Malapraktik, Bidan di Prabumulih Ditetapkan Tersangka

Regional
Harkitnas dan Hari Jadi Ke-283 Wonogiri, Bupati Jekek: Penguasaan Teknologi Kunci Capai Indonesia Emas 2045

Harkitnas dan Hari Jadi Ke-283 Wonogiri, Bupati Jekek: Penguasaan Teknologi Kunci Capai Indonesia Emas 2045

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com